Israel Paksa Pedagang di Al-Quds Tutup Tokonya Sebagai Sanksi Massal

, 24 Muharram 1438/25 Oktober 2016 (MINA) – Pasukan pendudukan memaksa para pedagang di kampung Bab Hitah di Kota Tua Al-Quds untuk menutup -toko mereka sejak Ahad (23/10), sebagai bagian dari kebijakan sanksi masal yang diberlakukan Israel terhadap penduduk desa tersebut.

Para saksi mata menjelaskan bahwa pasukan Israel menyerbu Kampung Bab Hitah pada Ahad petang dan memaksa para pedagang dengan berteriak dan mengancam mereka, agar menutup toko-tokonya, setelah para pemuda kampung menyalakan petasan.

Pasukan penjajah Zionis menahan pemuda Al-Quds Ahmad Badriyah dan menyerang seorang manula Abu Zaki berusia 60 tahun, demikian laporan Pusat Informasi yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Selasa.

Seorang pedagang, Muawiyah Duweik mengatakan bahwa arus listrik terputus sebelum shalat isya dan para pemuda menyalakan petasan di udara. Setelah arus listrik kembali menyala, mereka dikejutkan dengan pasukan Israel yang menyerbu kampung dan memaksa para pedagang untuk menutup toko-tokonya.

Para pedagang terpaksa menutup toko mereka meski sehari-hari mereka tutup jam 11 malam. Tindakan pasukan entitas Zionis ini merupakan bagian dari hukuman kolektif yang diberlakukan mereka terhadap warga Palestina pribumi Al-Quds. (T/R05/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Rana Setiawan

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.