Christchurch, MINA – Klub Motor di Selandia Baru, Tu Tangata Iwi Tapu, melakukan penghormatan ‘haka’ untuk mendukung komunitas Muslim Christchurch di Masjid Al Noor, Selandia Baru.
Puluhan anggota klub memperagakan gerakan isyarat tangan ‘OK’, menyanyi dan menari, di luar pagar masjid, dan memberikan karangan bunga menunjukkan solidaritas terhadap umat Islam.
Selandia Baru menandai setahun pertama pembantaian Masjid Christchurch pada Ahad (15/3), New York Post melaporkan.
Klub Motor juga memberikan dukungannya dengan berfoto selfie bersama anggotanya.
Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow
Agenda layanan zikir berjamaah terpaksa dibatalkan mengingat pembatasan kerumunan massa di tegah merebaknya virus corona. Walau yang terdampak corona tergolong sedikit, 6 orang, tapi langkah ketat pencegahan dilakukan pemerintahnya.
“Kami sangat sedih untuk pembatalan acara ini, tetapi mengingat tragedi mengerikan seperti itu, kita tidak harus membuat risiko lebih lanjut,” kata Perdana Menteri Jacinda Ardern dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu (14/3).
Tampak beberapa gadis muda dari Marlborough Girls College di Blenheim meletakkan bunga di pintu masuk Masjid Al Noor.
Selandia Baru dilaporkan memiliki enam kasus virus corona, menurut data dari Johns Hopkins University yang telah melacak pandemi tersebut. (T/RS2/RI-1)
Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Polandia Komitmen Laksanakan Perintah Penangkapan Netanyahu