Masjid Diresmikan di Taman Nasional Kruger, Afrika Selatan

Phalaborwa, Provinsi Limpopo, MINA – Taman Nasional Kruger di Afrika Selatan meresmikan masjid pertamanya sebagai bentuk penghargaan bagi pengujung muslim yang semakin meningkat.

“Ide inisiatif ini bertujuan untuk mempromosikan inklusivitas dan keragaman di taman nasional ini. Banyak pengunjung taman itu adalah Muslim, sehingga kebutuhan beribadah di masjid meningkat, ”kata pengelola eksekutif Taman Nasional Kruger, Glenn Phillips, seperti dikutip dari AboutIslam pada Kamis (6/12).

Masjid tersebut terletak di antara Menara Jam dan Perpustakaan Memorial Stevenson Hamilton, disediakan juga tempat wudhu secara terpisah untuk pria dan wanita.

“Kami memiliki pengunjung dari berbagai budaya dan keragaman, sehingga ini adalah tugas kami untuk memastikan tersedianya kebutuhan akomodasi untuk semua orang,” tambahnya.

Pemimpin Muslim di daerah tersebut, Junaid Hassin, mengatakan, masjid ini akan membantu pengunjung Muslim agar lebih baik dalam mempraktekkan ajaran Islam ketika mereka berkunjung ke taman.

“Berbagai kalangan dari komunitas Muslim di Afrika Selatan juga hadir untuk menyaksikan peresmian masjid tersebut,” kata Hassin.

Menurut perkiraan pada tahun 2015, jumlah ummat Islam berkembang sekitar 1,5 persen dari total penduduk Afrika Selatan. Muslim yang paling awal di negara itu adalah berasal dari migrasi paksa para budak, tahanan politik dan orang-orang buangan politik dari Afrika serta AsiaTenggara sejak abad ke-17.

Angka terbaru menyebutkan, jumlahnya sekitar 75.000 dan 100.000. Selain itu, ada sejumlah besar Muslim dari Asia Selatan yang datang sebagai migran ekonomi.

Komunitas Muslim di Afrika Selatan hidup selaras dengan komunitas agama lainnya. Keberagaman agama ini sangat jelas terlihat di daerah pemukiman India dan ummat Islam hidup berdampingan dengan sesama orang Afrika Selatan yang beragama lain. (T/Sj/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)