Jakarta, MINA — Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy bersama Duta Besar Denmark Rasmus A. Kristensen bekerjasama dalam berbagai bidang, saat menerima kunjungan Duta Besar Denmark untuk Indonesia, Rasmus A. Kristensen, Selasa (13/11), di Kantor Kemdikbud, Senayan, Jakarta.
Pada pertemuan tersebut, menteri mengemukakan peluang-peluang kerja sama antara Indonesia-Denmark, meliputi pembelajaran pengelolaan manajemen sekolah baik negeri maupun swasta; pengembangan keterampilan pendidikan sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM); peningkatan kemampuan siswa Indonesia dalam high order thinking skills (HOTS).
Denmark dalam score Programme for International Students Assessment (PISA) selalu menempati peringkat atas dunia (tahun 2016 peringkat ke-15 dan Indonesia peringkat ke-62); peningkatan kompetensi guru Indonesia yang memiliki skill abad 21, dan; kolaborasi peningkatan pendidikan kejuruan dengan prioritas maritim dan pariwisata.
Kerja sama tersebut mencakup pelatihan maupun pertukaran guru dan siswa termasuk peningkatan keterampilan dalam pembelajaran kreatif dan keterampilan sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM) siswa di jenjang pendidikan anak usia dini (PAUD), dasar, menengah dan kejuruan.
Baca Juga: Pasangan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma-Kun tak jadi Gugat ke MK
Saat ini tercatat, sebanyak 51 juta pelajar Indonesia dan 3 juta orang guru sehingga perlu keseriusan pemerintah dalam melakukan peningkatan kualitas dan keterampilan bagi guru dan siswa. (R/R10)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Kamis Ini, Sebagian Berawan Tebal