Oleh Septia Eka Putri, Jurnalis Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Siapa yang tidak kenal dengan nama satu kata ini, ‘kurma’. Buah yang mengandung banyak makna dan nikmat, hampir seisi dunia menikmati kelezatan kurma, bermacam olahan yang dihasilkan. Nikmat bukan?
Berikut penulis akan uraikan makna, hikmah, dan nikmat yang dihasilkan kurma.
Pohon Kurma Dalam Al-Quran Al Karim
Baca Juga: Selamatkan Palestina sebagai Tanggung Jawab Kemanusiaan Global
Pakar kurma serta Dosen Fakultas Pertanian dan Dokter Hewan Universitas Qassim, Arab Saudi, Almuhaimid kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA) beberapa hari lalu mengatakan, kurma mengadung banyak manfaat, di antaranya manfaat bagi kesehatan.
“Kurma adalah buah yang sangat manis, memiliki banyak manfaat, dapat menyembuhkan beberapa penyakit, dapat mencegah banyak penyakit, dan masih banyak lagi yang lainnya,” kata Almuhaimid kepada wartawan MINA saat mengujungi Museum Nasional pada acara pekan budaya Arab Saudi di Jakarta.
Kurma juga adalah salah satu makanan dan buah favorit kesukaan Rasulullah Shalallalhu ‘Alaihi Wasallam, bahkan memakannya sebagai hidangan berbuka puasa merupakan sunnah dari Rasulullah Shalallalhu ‘Alaihi Wasallam. Di dalam Al-Quran, Allah Subhanahu Wa Ta’ala banyak menyebutkan tentang kurma.
Allah Subhanahu Wa Ta’ala telah melebihkan kurma dari buah-buahan yang lain. Allah menyebutkannya di dalam Al-Quran pada 20 tempat yang berbeda dengan memakai lafazh pohon kurma; an-Nakhl, an-Nakhiil dan an-Nakhlah.
Baca Juga: [Hadits Al-Arbain ke-24] Tentang Haramnya Berbuat Zalim
Kurma mendapat tempat istimewa di dalam Al-Quran dan sebenar-benar perkataan adalah Kalamullaah (Al-Qur-an al-Karim).
Allah Subhanahu wa Ta’ala telah menetapkan bahwasanya pohon kurma ada di bumi, kemudian Allah mengutamakannya dengan menyebutkan ciri-ciri pohon dan buah ini.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfiman
فِيہَا فَـٰكِهَةٌ۬ وَٱلنَّخۡلُ ذَاتُ ٱلۡأَكۡمَامِ
Baca Juga: Bantuan Pangan untuk Palestina
Artinya:
“Di bumi itu ada buah-buahan dan pohon kurma yang mempunyai kelopak mayang.” (QS. Ar-Rahman:11)
Al-Hafizh Ibnu Katsir rahimahullaah berkata, “Allah menyebutkan buah kurma ini secara khusus karena kemuliaan dan manfaat yang dikandungnya, baik ketika masih basah maupun ketika telah kering” (lihat Tafsir Ibnu Katsir, tahqiq oleh Hani al-Haj VII/375, cet. Al-Maktabah at-Taufiqiyah, Mesir)
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfiman
Baca Juga: Keutamaan Menulis: Perspektif Ilmiah dan Syari
وَفِى ٱلۡأَرۡضِ قِطَعٌ۬ مُّتَجَـٰوِرَٲتٌ۬ وَجَنَّـٰتٌ۬ مِّنۡ أَعۡنَـٰبٍ۬ وَزَرۡعٌ۬ وَنَخِيلٌ۬ صِنۡوَانٌ۬ وَغَيۡرُ صِنۡوَانٍ۬ يُسۡقَىٰ بِمَآءٍ۬ وَٲحِدٍ۬ وَنُفَضِّلُ بَعۡضَہَا عَلَىٰ بَعۡضٍ۬ فِى ٱلۡأُڪُلِۚ إِنَّ فِى ذَٲلِكَ لَأَيَـٰتٍ۬ لِّقَوۡمٍ۬ يَعۡقِلُونَ
Artinya:
“Dan di bumi ini terdapat bagian-bagian yang berdampingan, dan kebun-kebun anggur, tanaman-tanaman dan pohon kurma yang bercabang dan yang tidak bercabang, disirami dengan air yang sama. kami melebihkan sebahagian tanam-tanaman itu atas sebahagian yang lain tentang rasanya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berfikir.” (QS. Ar-Ra’du: 4)
Buah kurma mengandung banyak manfaat, di antaranya sangat dianjurkan bagi perempuan yang hamil dan yang akan segera melahirkan. Bahkan Allah Subhanahu Wa Ta’ala memerintahkan Maryam binti ‘Imran untuk memakan buah kurma ini ketika beliau sedang nifas.
Baca Juga: Daftar Hitam Pelanggaran HAM Zionis Israel di Palestina
Dalam hal ini Almuhaimid menyampaikan, kurma menjadi komoditas bagi pusat perekonomian masyarakat Arab Saudi.
Dalam hal ini, selain Allah memberi nikmat yang luar biasa terhadap buah kurma, masyarakat yang kurang mampu, yang bertani kurma juga menikmati hasilnya, dan ini membantu meningkatkan perekonomian masyarakat Arab Saudi.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfiman
وَهُزِّىٓ إِلَيۡكِ بِجِذۡعِ ٱلنَّخۡلَةِ تُسَـٰقِطۡ عَلَيۡكِ رُطَبً۬ا جَنِيًّ۬ا (٢٥) فَكُلِى وَٱشۡرَبِى وَقَرِّى عَيۡنً۬اۖ فَإِمَّا تَرَيِنَّ مِنَ ٱلۡبَشَرِ أَحَدً۬ا فَقُولِىٓ إِنِّى نَذَرۡتُ لِلرَّحۡمَـٰنِ صَوۡمً۬ا فَلَنۡ أُڪَلِّمَ ٱلۡيَوۡمَ إِنسِيًّ۬ا (٢٦)
Baca Juga: [Hadits Arbain ke-23] Keutamaan Bersuci, Shalat, Sedekah, Sabar, dan Al-Quran
Artinya:
“Dan goyanglah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu, maka makan, minum dan bersenang hatilah kamu. jika kamu melihat seorang manusia, Maka katakanlah, ‘Sesungguhnya Aku telah bernazar berpuasa untuk Rabb Yang Maha Pemurah, maka aku tidak akan berbicara dengan seorang manusia pun pada hari ini.'” (QS. Maryam: 25-26)
Al-Hafizh Ibnu Katsir rahimahullaah membawakan perkataan ‘Amr bin Maimun di dalam Tafsirnya: “Tidak ada sesuatu yang lebih baik bagi perempuan nifas kecualikurma kering dan kurma basah.” (Tafsir Ibnu Katsir, tahqiq oleh Hani al-Haj V/168, cet. Al-Maktabah at-Taufiqiyah, Mesir.)
Dokter Muhammad an-Nasimi dalam kitabnya, ath-Thibb an-Nabawy wal ‘Ilmil Hadits (II/293-294) mengatakan, “Hikmah dari ayat yang mulia ini secara kedokteran adalah, perempuan hamil yang akan melahirkan itu sangat membutuhkan minuman dan makanan yang kaya akan unsur gula, hal ini karena banyaknya kontraksi otot-otot rahim ketika akan mengeluarkan jabang bayi, terlebih lagi apabila hal itu membutuhkan waktu yang lama.
Baca Juga: Sejarah Palestina Dalam Islam, tak Ada Jejak Yahudi Sedikit Pun
Kandungan gula dan vitamin B1 sangat membantu untuk mengontrol laju gerak rahim dan menambah masa sistolenya (kontraksi jantung ketika darah dipompa ke pembuluh nadi). Dan kedua unsur itu banyak terkandung dalam ruthab (kurma basah). Kandungan gula dalam ruthab sangat mudah untuk dicerna dengan cepat oleh tubuh.” (Dinukil oleh Syaikh Salim bin ‘Ied al-Hilaly dalam Shahih at-Thibb an-Nabawy Fi Dha-il Ma’arif ath-Thabiyyah wal ‘Ilmiyyah al-Haditsah, hal. 399, cet. Maktabah al-Furqaan, th. 1424 H.)
Lebih lanjut, penulis akan jelaskan beberapa manfaat yang terdapat pada kurma.
Serat Manfaat
Almuhaimidi mengatakan, Kurma merupakan makanan yang dapat disimpan sangat lama, meskipun disimpan dengan sangat lama buah ini mampu bertahan tanpa mengurangi kandungan gizi di dalamnya sehingga bangsa arab mempersiapkan kurma dalam perjalanan panjangnya.
Baca Juga: Pelanggaran HAM Israel terhadap Palestina
Kurma diyakini berasal dari sekitar teluk Persia dan dibudidayakan sekitar 400 SM. Tidak hanya di daerah Arab, kurma telah menyebar dan dibudidayakan di benua Amerika dan Eropa, menariknya semakin tandus tanah yang digunakan untuk menanam pohon kurma semakin subur dan semakin manis.
Pohon kurma menjadi bagian dari masyarakat Mesir kuno, pada zaman dahulu penduduk Mesir memanfaatkan batang pohon kurma sebagai pondasi daun kurma sebagai atap dan tikar sedangkan buah kurma sebagai makanan yang memiliki banyak kandungan vitamin.
Nutrisi buah kurma
Buah kurma mengandung banyak zat gula serta enam unsur makanan penting lainnya seperti lemak, protein, vitamin dan mineral dan air.
Baca Juga: Peran Pemuda dalam Membebaskan Masjid Al-Aqsa: Kontribusi dan Aksi Nyata
Dalam tujuh butir buah kurma setara dengan 100 gram yang mengandung gula 75gr, glukoasa, frugkrosa, sukrosa, selulosa. Kurma juga mengandung selulosa 4 gr; air 22,5 gr; protein 2,5gr; lemak 2,5 gr; mineral potassium 79 gr; fosfat 21 miligram; belerang 65 miligram; zat besi 5 miligram; magnesium 65 miligram; kalsium 65 miligram; fosfor 72 miligram; serta mengandung 7 asam amino esensial yaitu lisin, valin, leosin, arginin, teorinin, isalosin dan tritopan, vitamin A 65 miligram; B1 0.08 miligram; B2 0,05 miligram; CO 2 hingga 2,6miligram, juga asam glutation sebagai antioksidan 100 gram kurma mengandung 350 kalori.
Kurma juga mengandung kalsium mangan vitamin K dan B kompleks. Dengan kandungan ini kurma merupakan buah sempurna karena hampir memenuhi semua kebutuhan gizi.
Nilai kandungan gizi pada kurma sangat kompleks, kandungan glukosa dan fluktosa yang akan memberikan energi pada tubuh. Selain zat gula kurma mengandung air, protein, serat, dan sedikit sekali mengandung asam lemak jenuh, selain itu kurma juga mengandung vitamin yang biasa di bilang kompleks, vitamin A, B1, B2, B6, C serta berbagai mineral dan asam organik sehingga teramat sayang jika menghilangkan menu kurma dalam menu makanan sehari-hari.
Khasiat buah kurma yang penulis lansir dari beberapa sumber, di antaranya:
Baca Juga: Langkah Kecil Menuju Surga
- Manfaat buah kurma sebagai penangkal racun. Dengan memakan 7 butir kurma setiap hari dapat melawan racun karena kurma memiliki kandungan vitokimia serta memiliki zat antioksidan.
- Manfaat buah kurma untuk sumber energi. Buah kurma memiliki kandunagn energi untuk tubuh sehingga buah ini sering dijadikan sebagai makanan berbuka puasa.
- Manfaat buah kurma untuk mencegah kanker usus besar. Kurma yang kaya serat dapat membantu selaput lendir usus dan mengikat bahan kimia sehingga mencegah kanker usus besar.
- Kurma dapat melancarkan buang air besar.
- Kandungan tannin pada kurma yang merupakan anti infeksi anti inflamasi dan anti hermaracik.
- Kandungan vitamin A pada buah kurma memiliki manfaat kesehatan mata , kesehatan kulit dan melinduungi dari kanker paru paru dan kanker mulut.
- Kurma merupakan sumber zat besi yang baik, zat besi merupakan komponen hemoglobin didalam sel darah merah yang menentukan daya dukung oksigen dalam darah.
- Kalium yang terdapat dalam kurma dapat membantu mengendalikan denyut jantung dan tekanan darah sehingga memberikan perlindungan terhadap jantung koroner dan stroek.
- Kalium yang terdapat dalam kurma sangat baik untuk kesehatan jantung, kandungan zat besi dan B Kompleks mikro nutrient untuk membentuk sel darah merah untuk mencegah anemia.
- Zinc meningkatkan hormone testosterone untuk meningkatkan kebugaran pria.
Lebih rinci penulis uraikan kandungan buah kurma berikut ini:
Kandungan Buah Kurma Dari Zat Besi
Setara dengan apa yang 538% terkadung pada buah anggur, apa yang 700% terkandung pada buah jeruk, apa yang 1166% terkandung pada buah apel, Apa yang 500% terkandung pada buah delima, Apa yang 1166% terkandung pada buah pir, apa yang 700% terkandung pada buah mangga, apa yang 583% terkandung pada buah pisang, apa yang 700% terkandung pada buah persik, apa yang 175% terkandung pada buah semangka, semua ini ada pada kurma.
Kandungan Buah Kurma Dari Fosfor
Setara dengan apa yang 342% terkandung pada buah anggur, apa yang 313% terkandung pada buah keruk, apa yang 480% terkandung pada buah apel, apa yang 327% terkandung pada buah persik, apa yang 600% terkandung pada buah semangka, apa yang 450% terkandung pada buah pir, apa yang 583% terkandung pada buah pisang, garam mineral, antioksidan, karbohidrat, anti-bakteri, protein, serat makanan, vitamin, lemak, semua ini ada pada kurma.
Buah kurma adalah diantara buah-buahan yang terkaya dalam kontennya dari berbagai macam vitamin, diantaranya Vitamin B-1, Vitamin A, Vitamin B-3, Asam, Biotin, Vitamin B-2, Vitamin B-6.
Lebih dari 180 jenis kurma telah dibudidayakan dan dikembangkan di Arab Saudi.
Berikut macam-macam kurma, di antaranya Ashrassia, Alkhwaiter, Om Ibrahim, Ajwa Almadinh, Sukkari (Red), Sukkari, Eidia, Lbana, Mabrom, Mjadol, Nabtit Salma, Hilalih, Barhi dan masih banyak lagi. (P007/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)