MUI Ajak Masyarakat Gabung Aksi Akbar di Monas, Ahad 5 November

Jakarta, MINA – Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengajak tokoh dan umat lintas agama, lintas ormas, dan lintas golongan menghadiri Aksi Akbar Bela Palestina untuk menyuarakan kemanusiaan, yang akan digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas) pada Ahad pagi, 5 November 2023.

Sekjen MUI Buya Amirsyah Tambunan dalam sambutan Konferensi Pers di Gedung Kantor MUI Pusat, Kamis (2/11), menyatakan, melalui aksi damai rakyat Indonesia hendak menyuarakan hati nurani akan cinta kepada saudara-saudaranya di Palestina.

“Telah berlangsung arogan kekerasan dan kejahatan di luar kemanusiaan. Tidak boleh ditunda-tunda lagi untuk suarakan pembelaan oleh smua elemen bangsa,” ujar Buya Amirsyah.

Sementara itu, Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah Dr. K.H. Cholil Nafis menekankan, rasa kemanusiaan siapapun manusia pasti terpanggil. Apalagi landasan agama. Menyembelih binatang saja harus dengan senjata tajam. Ini korban sipil, dan Israel sudah ribuan kali berbuat kejahatan.

“Bagi kita umat Islam, kita ini bagaikan tubuh yang satu, bagaikan satu bangunan, harus saling support,” ujarnya.

Menurutnya, dengan aksi marah berharap mendapat respon kuat dari OKI, Liga Arab, AS dan manusia pada umumnya.

“Kita harus terus menyuarakan kebaikan kepada dunia dan semua lapisan masyarakat. Ormas-Ormas silakan hadir, tidak ada atas nama partai, tapi ini aksi damai atas nama bangsa Indonesia. Kita ini aksi damai produktif, karena itu jangan ada provokasi dan simbol-simbol yang bertentangan dengan NKRI,” imbuhnya.

Hadir pada konferensi pers, beberapa tokoh lintas agama, utusan organisasi massa, dan media massa.

Beberapa tokoh nasional bertindak sebagai pengarah Aksi Akbar, di antaranya : Prof.  M. Din Syamsuddin, Dr. Hidayat Nurwahid, KH Marsudi Syuhud (MUI, KH  Anwar Abbas (MUI), Syamsul Maarif (NU), Abu Bakar (Muhammadiyah), Pdt. Henrek Lokra (PGI), Romo Heri Wibowo (KWI), KS Arsana (PHDI), Philip Widjaja (Permabudhi) dan Chandra Setiawan (Matakin).

Adapun tampil sebagai Pelaksana Lapangan beberapa nama, yaitu : Ustadz Bachtiar Nasir, KH Cholil Nafis (MUI), dan Zaitun Rasmin (MUI).

Panitia Pelaksana mengatakn, peserta aksi dianjurkan mengenakan pakaian warna putih, membawa bendera merah putih dan Palestina, memakai syal Palestina, dan acara diharapkan selesai jam 10.00, dikhawatirkan cuaca panas jika terlalu siang. (L/RS2/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.