Normalisasi Kembali Hubungan Turki-Israel Masuki Tahap Akhir

Ankara, 18 Rajab 1437/26 April 2016 (MINA) – Juru bicara Presiden , Ibrahim Qalen, Senin (25/4), menegaskan bahwa pembahasan yang sedang berlangsung terkait urusan normalisasi hubungan dengan , sesuai syarat yang ditentukan di Ankara, semakin mendekati tahap akhir.

Ia menjelaskan bahwa dalam waktu dekat kedua pihak akan bertemu untuk membahas perkara tersebut, demikian laporan Koresponden Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di .

Ibrahim mengatakan dalam konferensi pers yang diadakan di Komplek Kepresidenan di Ankara, rencana penandatanganan kesepakatan mulai ke tahap normalisasi hubungan yang di antara persyaratannya adalah membayar ganti rugi dan menghentikan blokade di Jalur Gaza.

Hubungan antara Israel dan Turki telah memburuk sejak 31 Mei 2010, ketika tentara Israel menyerang armada kemanusiaan, sebagian besar aktivis Turki, menewaskan 10 orang di atas kapal , yang terbesar dari enam kapal yang membawa bantuan ke Jalur Gaza.

Lebih dari lima tahun kemudian, Turki dan Israel telah memulai pembicaraan untuk menormalkan hubungan, seperti dikonfirmasi sumber-sumber diplomatik Turki bulan lalu.

Dalam rangka memulihkan hubungan, Turki telah menuntut permintaan maaf dari Israel, kompensasi untuk keluarga korban yang tewas dalam serangan, dan pengangkatan blokade atas Gaza yang telah berlangsung selama delapan tahun.(L/K02/R05)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Rana Setiawan

Editor: Rana Setiawan

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.