Washington, MINA – Putra tertua jurnalis Arab Saudi yang dibunuh di Turki, Jamal Khashoggi, telah tiba di Amerika Serikat dari negaranya bersama keluarganya.
Salah Khashoggi sebelumnya telah dilarang meninggalkan Saudi karena kritik ayahnya terhadap kepemimpinan negara itu.
Jaringan televisi CNN melaporkan hari Jumat (26/10), putra Khashoggi itu telah tiba di Amerika tapi tidak dijelaskan di mana ia berada.
Jamal Khashoggi dibunuh di konsulat Saudi di Istanbul tiga pekan lalu, kata para penyidik. Jaksa penuntut umum Arab Saudi akan melakukan perjalanan ke Turki pada Ahad.
Baca Juga: Penerima Zayed Award 2025 dari Pejuang Perubahan Iklim hingga Organisasi Kemanusiaan
Para pejabat Saudi menyangkal keterlibatan keluarga kerajaan, termasuk penguasa de facto Putra Mahkota Pangeran Muhammad bin Salman, dalam pembunuhan itu.
Pemerintah Rusia mengatakan, keluarga Kerajaan harus dipercaya.
“Tidak seorang pun memiliki alasan untuk tidak mempercayai mereka,” kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov.
Komentarnya kontras dengan keraguan di kalangan sekutu Barat. Riyadh dinilai telah mengubah posisi dan versinya tentang apa yang terjadi di konsulat pada 2 Oktober beberapa kali.
Baca Juga: Demokrat Desak Mulai Kembali Program Relokasi Pengungsi Afghanistan di AS
Awalnya Saudi membantah Khashoggi terbunuh di dalam konsulat Saudi di Istanbul. Namun seiring tekanan yang meningkat Riyadh akhirnya mengakui jurnalis kritikus Suadi itu dibunuh dengan cara yang sangat keji.
Dua hari sebelum tiba di AS, Salah Khashoggi menerima belasungkawa dari Raja Salman dan Putra Mahkota Mohammed.
Dia sebentar menjabat tangan calon pemimpin Saudi dan memberi apa yang dilihat banyak orang sebagai tatapan dingin selama pertemuan pada Selasa.
Seorang juru bicara AS mengatakan, Menteri Luar Negeri Mike Pompeo telah mengatakan kepada para pemimpin Saudi bahwa ia menginginkan Salah Khashoggi, seorang pemegang kewarganegaraan ganda AS-Saudi, untuk dapat kembali ke AS dan “senang” bahwa ia diizinkan untuk melakukannya.
Baca Juga: Trump Klaim Mesir dan Yordania akan Patuhi Usulan Pembersihan Etnis Palestina
Sumber yang dekat dengan Khashoggi mengatakan ia dan keluarganya tiba dengan penerbangan dari Saudi dan bergabung dengan ibu dan tiga saudara kandungnya di Washington. Tidak jelas berapa lama Salah Khashoggi berencana untuk tinggal di AS. (T/R11/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tabrakan Pesawat American Airlines vs Helicopter UH-60 Black Hawk, Ini Reaksi Trump