Uni Eropa Serukan Israel Hentikan Pembangunan Permukiman Ilegal

Brussels, MINA – Perwakilan Tinggi Uni Eropa Josep Borrell Jumat (28/2), menyerukan kepada pendudukan Israel menghentikan pembangunan permukiman dan menunda pengumuman tender pembangunan dan perluasan pemukiman ilegal.

Seruan Borrel datang sebagai tanggapan atas pengumuman Israel tentang rencana pembangunan untuk unit rumah baru di Area E1, yang terletak sebelah timur Yerusalem di Tepi Barat yang diduduki, serta ratusan unit di permukiman Givat Hamatos dan Har Homa di selatan Yerusalem, demikian Wafa melaporkan, Jumat (28/2).

“Pembangunan permukiman di daerah-daerah tersebut, akan mengurangi geografis dan wilayah antara Yerusalem Timur dan Tepi Barat,” kata Borrel dalam siaran pers. “Kegiatan konstruksi di areal E1 akan memutuskan hubungan antara Tepi Barat Utara dan Selatan.”

Ia menyerukan kedua pihak untuk terlibat dalam dialog dan menahan diri dari tindakan sepihak yang merusak kelangsungan penyelesaian damai solusi dua negara. (T/R4/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)