VISI RAJA SALMAN STABILITAS DAN PERSATUAN

Rudi Hendrik - Sabtu, 24 Januari 2015 - 22:06 WIB

Sabtu, 24 Januari 2015 - 22:06 WIB

997 Views

RAJA-SALMAN2-300x181.jpg" alt="Raja Salman bin Abdulaziz menggantikan kakak tirinya Raja Abdullah bin Abdulaziz yang meninggal Jumat (23/1) dini hari. (Foto: SPA)" width="300" height="181" /> Raja Salman bin Abdulaziz menggantikan kakak tirinya Raja Abdullah bin Abdulaziz yang meninggal Jumat (23/1) dini hari. (Foto: SPA)

Riyadh, 3 Rabi’ul Akhir 1436/24 Januari 2015 (MINA) – Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman bin Abdulaziz yang menjadi penguasa baru Arab Saudi pada Jumat (23/1), berjanji akan melanjutkan kebijakan pemerintahan mendiang Raja Abdullah saat ini untuk memastikan stabilitas dan persatuan di negara itu.

Raja Salman juga mendesak rakyatnya untuk ber-baiat (bersumpah setia) kepada Putera Mahkota Pangeran Muqrin bin Abdulaziz dan Wakil Putra Mahkota Muhammad bin Naif, Arab News melaporkan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

“Kami akan teruskan dengan kasih karunia Allah dan kekuatan-Nya untuk mengikuti jalan yang benar, dan tidak akan pernah menyimpang dari itu. Konstitusi kita adalah Kitab Allah dan Sunnah Nabi-Nya SAW,” kata Raja.

Raja Salman mengatakan, semua menteri yang ada akan terus di posisinya tanpa perubahan.

Dia menunjuk Pangeran Mohammed bin Salman sebagai Menteri Pertahanan dan Kepala Pengadilan Kerajaan serta sekretaris pribadi raja.

Hamad Al-Suwailem diangkat menjadi Kepala Pengadilan Putra Mahkota dengan pangkat menteri, sementara Jenderal Hamad Al-Ouhali menjabat Komandan Penjaga Kerajaan.

Raja Salman memuji pelayanan yang diberikan oleh kakak tirinya Raja Abdullah kepada bangsa, komunitas Muslim yang lebih luas dan dunia Arab.

Dia juga berdoa kepada Allah untuk membantunya melaksanakan tugas-tugasnya dengan cara yang terbaik.

Jumat, Raja Salman, Putera Mahkota Muqrin, dan Wakil Putera Mahkota Mohammed bin Naif, menerima sekelompok warga, termasuk para pangeran dan mufti besar, yang datang untuk mengambil sumpah setia mereka atas dasar Al-Quran dan Sunnah. (T/P001/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)