Al-Quds, MINA – Sekitar 10 ribu jamaah melaksanakan shalat Jumat (14/8) di Masjid Al-Aqsa dengan memenuhi standar protokol kesehatan.
Otoritas pendudukan memperketat tindakan militer di sekitar kota Yerusalem dan jalan menuju Masjid Al-Aqsa. Khabarni melaporkan.
Militer juga memperketat penjagaan sejumlah jalan yang mengarah ke Al-Aqsa melalui Gerbang al-Amud.
Warga yang melewati jalan harus menunjukkan kartu tanda penduduk Tepi Barat.
Baca Juga: Polisi Israel Cegah Ribuan Jamaah Hadiri Shalat Jumat di Masjid Al-Aqsa
Mufti Yerusalem Sheikh Muhammad Hussein dalam khutbahnya mengingatkan tentang persekongkolan di tanah Palestina dengan fenomena normalisasi.
Sheikh Hussein menyerukan kepatuhan pada keyakinan dan agama, serta menekankan bahwa rencana apa pun yang dibuat terhadap Palestina dan Al-Aqsa pasti gagal.
“Kemenangan akan datang dari Allah, bahwa kita bekerja sama dalam kebenaran dan kesalehan, serta bersabar dan mendukung saudara-saudara Muslim kita,” ujarnya.
Ia juga menyerukan untuk melakukan perjalanan ke Al-Aqsa.
Baca Juga: Israel Larang Warga Shalat Jumat di Masjid Ibrahimi
Beberapa jamaah ada yang memasang spanduk yang mengecam perjanjian Emirat-Israel. (T/RS2/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Tutup Komplek Masjid Al-Aqsa untuk Jumat Kedua, Jamaah Dibatasi
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur