PBB Kecam Hamas Akibat Protes Damai

, MINA – Seorang utusan Perserikata Bangsa-Bangsa () pada Ahad (17/3) mengecam pemerintah di Gaza , menuduh kelompok itu dengan keras akibat menekan protes damai.

Sejak Kamis (14/2), ratusan warga turun ke jalan di berbagai lokasi di seluruh , memprotes kenaikan biaya hidup di daerah kantong Palestina, demikian The New Arab melaporkan.

Lusinan orang telah ditangkap, termasuk wartawan dan pekerja Hak Asasi Manusia (HAM), dengan pasukan keamanan menggunakan kekerasan untuk membubarkan demonstrasi, menurut laporan kelompok HAM.

“Saya mengecam keras kampanye penangkapan dan kekerasan yang digunakan oleh pasukan keamanan Hamas terhadap pengunjuk rasa, termasuk wanita dan anak-anak, di Gaza,” utusan PBB untuk dan wilayah Palestina, Nickolay Mladenov mengatakan, dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga:  Pembelaan Mahasiswa Terhadap Palestina Menyebar ke Jepang

“Saya khususnya terkejut dengan pemukulan brutal terhadap dan staf Komisi Independen untuk HAM dan penggerebekan rumah,” kata Mladenov.

“Orang-orang Gaza yang telah lama menderita memprotes situasi ekonomi dan menuntut peningkatan kualitas hidup di Jalur Gaza,” sambungya.

Hamas yang menguasai Gaza sejak 2007, belum mengomentari tuduhan Mladenov.

Pendukung Fatah di Gaza melaporkan, kepada kantor berita Otoritas Palestina Wafa, bahwa banyak dari mereka yang menjadi sasaran protes di Gaza adalah anggota Fatah.

Sejak 2007, kelompok hamas telah bertempur tiga kali dengan Israel, untuk mempertahankan blokade yang melumpuhkan dari kantong itu. (T/Gun/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.