Hamas Tunggu Langkah Nyata Israel Soal Pertukaran Tawanan

, MINA – Gerakan Perlawanan Islam menunggu langkah-langkah praktis mengenai inisiatif kemanusiaan yang diluncurkan oleh pemimpinan Hamas di Gaza, Yahya Sinwar, tentang negoisasi pertukaran tawanan.

“Hamas menguatkan inisiatif pemimpin gerakan di , Yahya Sinwar, mengenai pertukaran Tentara Israel yang ditawan Brigade , dengan pembebasan sejumlah tawanan lanjut usia, wanita, yang sakit dan anak-anak,” kata Juru Bicara Hamas, Hazim Qasim seperti dikutip dari Pusat Informasi , Rabu (8/4).

Qasim menambahkan, Hamas akan menanggapinya secara bertanggung jawab terhadap setiap langkah nyata dan konkrit atas inisiatif tersebut.

Sebelumnya, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu pada Selasa (7/4) mengumumkan, pemerintahannya siap memulai dialog dengan Gerakan Islam Palestina di Gaza, Hamas melalui mediator mengenai pengembalian jenazah dan Tentara Israel yang hilang.

Baca Juga:  Retno: OKI Punya Utang Atas Kemerdekaan Palestina

“Koordinator tahanan dan orang hilang Israel, Yaron Blum dan stafnya, bekerja sama dengan Badan Keamanan Nasional dan Lembaga Keamanan, siap bekerja secara konstruktif untuk pengembalian orang mati dan hilang serta menyerukan dimulainya segera dialog melalui mediator,” kata Netanyahu dalam akun Twitter-nya seperti dikutip dari Quds Press.

Pada 2011, Hamas dan Israel dengan mediasi pernah mengadakan pertukaran tawanan. Kesepakatan ini mencakup pembebasan lebih dari seribu , dengan imbalan pembebasan tentara Israel Gilad Shalit, yang ditawan Hamas selama lima tahun di Jalur Gaza.

Namun, Israel menangkap kembali sejumlah tawanan Palestina yang dibebaskan dalam kesepakatan pertukaran tersebut. (T/RE1/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga:  Ratusan Massa Gelar Aksi Solidaritas Palestina di Paris

Wartawan: sajadi

Editor: Ali Farkhan Tsani

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.