Anak Afghanistan yang Dibawa AS Tanpa Orangtuanya Meninggal

Anak-anak Afghanistan dan pengungsi lainnya ditampung oleh AS di sebuah hangar di Pangkalan Udara Ramstein milik Amerika Serikat di Jerman. (Foto: AP)

Washington, MINA – Seorang berusia 6 tahun yang dibawa ke Amerika Serikat setelah penarikan pasukan tergesa-gesa oleh Washington pada tahun 2021, meninggal pekan ini saat berada dalam tahanan pemerintah federal, menjadikannya kematian ketiga tahun ini, CBS News melaporkan mengutip seorang pejabat AS.

Pejabat yang berbicara tanpa menyebut nama untuk membahas kematian bocah itu, yang sebelumnya tidak pernah dipublikasikan, mengklaim bahwa anak Afghanistan itu menderita penyakit yang fatal. Pihak berwenang menyatakan bahwa dia meninggal pada 13 Juni.

Anak kecil itu adalah salah satu dari ratusan anak Afghanistan yang dibawa ke Amerika Serikat tanpa orangtua mereka. Al Mayadeen melaporkan.

Kantor Permukiman Kembali Pengungsi diberikan hak asuh atas anak-anak tersebut karena mereka dibawa ke negara tersebut tanpa orangtua atau wali sah lainnya.

Baca Juga:  Ammo Baba, Pelatih Bola Legendaris Irak

Dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis (22/6), Departemen Layanan Kesehatan dan Kemanusiaan (HHS) menegaskan kematian anak tersebut.

HHS mengklaim bahwa itu disebabkan oleh “ensefalopati parah”, istilah medis yang digunakan untuk merujuk pada penyakit atau gangguan otak.

Anak itu dibawa ke Amerika Serikat pada Agustus 2021, menurut pemerintah, dan segera dikirim ke Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed. Setelah itu, dia dikirim ke HSC Pediatric Center di Washington, D.C.

“Perawatan medis diberikan sesuai dengan keinginan orangtua dan sesuai dengan rekomendasi tim penyedia layanan kesehatan rumah sakit,” klaim HHS dalam keterangannya. “Hati kami tertuju pada keluarga pada saat yang sulit ini.”

Anak-anak yang tidak didampingi dan tidak memiliki status imigrasi legal di Amerika Serikat ditampung oleh HHS. Menurut data resmi, organisasi tersebut menampung 5.922 anak muda tanpa pendamping pada hari Rabu, yang sebagian besar adalah remaja dari Amerika Tengah yang keluar dari kemiskinan dan kekerasan.

Baca Juga:  MER-C Kecam Israel Terkait Temuan Kuburan Massal di Gaza

Remaja tanpa pendamping ini ditampung oleh pemerintah sampai mereka berusia 18 tahun atau mereka dapat ditempatkan dengan penduduk sponsor di Amerika Serikat, yang umumnya adalah anggota keluarga.

Namun, banyak anak Afghanistan yang sendirian menghabiskan banyak waktu di tempat penampungan dan rumah asuh sejak kerabat mereka meninggal atau masih di Afghanistan. (T/RI-1/P2)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Widi Kusnadi

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.