PBB DESAK INTERNASIONAL CEGAH ISRAEL TAHAN DIRI

Sekjen PBB, Ban Ki Moon saat siaran pers tetantang perkembangan di Timur Tengah. (Foto: UN/Eskinder Debebe)
Sekjen , Ban Ki Moon saat siaran pers tentang perkembangan di Timur Tengah. (Foto: UN/Eskinder Debebe)

New York, 12 Ramadhan 1435/10 Juli 2014 (MINA) – (Sekjen PBB, Ban Ki Moon mengingatkan,  wilayah Gaza, Palestina kini dalam kondisi terancam dan mendesak masyarakat Internasional untuk mencegah Israel melakukan peningkatan serangan ke sana karena  dapat memicu perang lebih besar.

“Saya khawatir atas terjadinya peningkatan kekerasan yang melanda Gaza, Israel selatan dan Tepi Barat – termasuk Yerusalem. Ini adalah ujian berat bagi wilayah itu yang terjadi pada beberapa tahun terakhir, “katanya , saat penjelasan pers di Markas Besar PBB, New York, seperti dirilis di laman un.org yang dikutip Mi’raj Islamic News agency (MINA), Kamis.

Kekerasan antara Israel dan Palestina telah berkobar setelah hilang dan terbunuhnya tiga remaja Israel di Tepi Barat pada akhir Juni dan aksi penculikan serta pembunuhan seorang remaja Palestina oleh pemukim Yahudi di Yerusalem Timur pekan lalu.

Baru-baru ini pejuang perlawanan di Jalur Gaza meningkatkan serangan roket balasan terhadap Israel, atas peningkatan serangan udara Israel yang terus menerus ke Gaza.

Ban menegaskan kembali seruannya pada semua pihak untuk melakukan pengendalian maksimum dan menghindari jatuhnya korban sipil lebih lanjut serta serta kekacauan yang lebih luas.

Sekjen PBB mengatakan, ia telah menghabiskan sebagian besar hari kerjanya untuk menghubungi para pemimpin regional dan dunia – termasuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Presiden Palestina Mahmoud Abbas, Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi, Amerika Serikat Menteri Luar Negeri John Kerry dan beberapa orang lain, termasuk Sekretaris Jenderal Organisasi Konferensi Islam (OKI) dan Liga Arab.

Dengan situasi yang memburuk itu, Ban mengatakan, resiko kekerasan bisa menjadi lebih luas. Karenanya ia mendesak Perdana Menteri Netanyahu untuk menahan diri secara maksimum dan menghormati kewajiban internasional untuk melindungi warga sipil.

“Saya mengutuk meningkatnya jumlah nyawa warga sipil yang hilang di Gaza,” kata Sekretaris Jenderal.

Sebaliknya, Ban juga menyayangkan beberapa serangan roket diluncurkan dari Gaza terhadap Israel, dan menyatakan bahwa serangan tersebut “tidak bisa diterima” dan harus berhenti.

Ban mengatakan bahwa ia memuji Presiden Abbas untuk berani menegakkan komitmennya untuk koordinasi keamanan, yang sangat penting untuk mencapai stabilitas di tanah.

“Presiden Abbas tetap mitra terbaik bagi perdamaian,” tambahnya.

“Saya berbagi dengan kedua pemimpin Israel dan Palestina belasungkawa dan mengutuk serangan baru pada warga sipil tak berdosa,” kata Sekjen PBB, menggarisbawahi bahwa pembunuh harus dibawa ke pengadilan.

Dia juga mendorong para pemimpin dari kedua belah pihak untuk melakukan yang terbaik guna mengakhiri semua serangan – termasuk provokasi dan serangan oleh pemukim Israel.

“Ekstremisme dalam segala bentuknya adalah memicu siklus kekerasan. Ini adalah waktu untuk keadilan, bukan untuk balas dendam. Ini adalah waktu untuk kenegarawanan dan kearifan, “kata Ban.

Dia mengatakan bahwa selama diskusi hari ini, para pemimpin sepakat pada pentingnya memulihkan situasi dan penting pula untuk melanjutkan perundingan yang berarti menuju solusi dua-negara yang layak.

Dengan pikiran ini, masyarakat internasional harus bekerja dengan para pemimpin Israel dan Palestina untuk mengembalikan cakrawala politik untuk mencegah eskalasi lebih lanjut.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PBB juga mengatakan siap untuk secara cepat merespon kebutuhan kemanusiaan yang muncul, dan mencatat bahwa Organisasi yang sudah bekerja sama dengan pihak berwenang Palestina dan Israel dan mitra lainnya, termasuk Bulan Sabit Merah Palestina.

Ban juga mendorong pemerintah Mesir untuk segera membuka gerbang lintas penyeberangan untuk tujuan kemanusiaan guna membantu meringankan penderitaan di rakyat Gaza.

“Kami paham  emosi berjalan sangat tinggi. Saya mendorong semua pihak untuk menahan diri maksimum. Situasi harus dipulihkan sesegera mungkin. Jatuhnya korban warga sipil tak berdosa yang tak terhitung jumlahnya harus dicegah ,” tandasnya. (T/P07/EO2 )

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Zaenal Muttaqin

Editor:

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0