Dubes Palestina Sebut Al-Quds Ibukota Abadi Palestina di Festival Rajab

(dok. MINA)

Bekasi, MINA – Dubes untuk Indonesia menjadi salah satu pembicara pada Festival Rajab yang digelar lembaga kemanusiaan Aqsa Working Group (AWG) di Bekasi, Ahad (15/4).

Pembicara lainnya antara lain Imaam Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Yakhsyallah Mansur, Ketua AWG Agus Sudarmaji, Amir Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Jabodetabek Sakuri, dan dai Pesantren Al-Fatah Qomaruddin Basuni.

Pada kesempatan itu, Zuhair Al-Shun menyampaikan salam dari masyarakat Palestina untuk rakyat Indonesia. Tak lupa, ia menyebut (Yerusalem) sebagai ibu kota abadi Palestina.

“Saya sampaikan salam dari masyarakat Palestina untuk rakyat Indonesia. Salam jantung Palestina, yaitu Al-Quds sebagai ibu kota abadi Palestina,” kata Zuhair.

Zuhair bercerita bahwa Al-Quds adalah kota istimewa. Sebab, orang paling baik akhlaknya yaitu Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi Wasallam melakukan Isra’ Mi’raj melalui tempat ini.

Al-Quds, kata dia, adalah kota penuh kedamaian, kota yang mengajarkan kepada penduduknya untuk berlaku toleran terhadap siapa saja. Ia kembali menegaskan bahwa al-Quds adalah ibu kota abadi Palestina.

“Al-Quds adalah satu dari tiga tempat yang disunnahkan oleh Rasulullah. Meskipun Presiden Trump menyebut Al-Quds sebagai ibu kota Israel, tapi ia tetap akan selamanya menjadi ibu kota Palestina,” katanya.

Zuhair tak segan menyebut pernyataan Presiden Trump sebagai perusak keharmonisan kota Al-Quds. Pernyataan itu, menurutnya, bisa menghancurkan nilai-nilai toleransi yang sudah diajarkan oleh Al-Quds.

“Kami akan tetap mempertahankan Al-Quds sebagaimana kalian masyarakat Indonesia terus berjuang membela Al-Quds,” katanya. (L/R06/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rendi Setiawan

Editor: Rudi Hendrik

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.