Jalur Gaza, MINA – Hamas terbuka untuk bekerjasama dengan semua faksi Palestina dan pemerintah konsesus nasional serta badan internasional dalam memfasilitasi kehidupan di Jalur Gaza.
Demikian disampaikan Kepala Biro Politik Hamas di Gaza, Yahya Al-Sinwar dalam sebuah pertemuan dengan para penulis dan pengamat di kantornya di Gaza City, Kamis (17/8), demikian Middle East Monitor (MEMO) melaporkannya yang dikutip MINA.
Dia mengatakan, Hamas tertarik pada pengembangan komprehensif kemampuan politik, militer, hukum dan media dari gerakan-gerakan perlawanan Palestina. Namun, lanjut Sinwar, pengembangan ini harus sesuai dengan kondisi kehidupan yang bermartabat bagi rakyat.
Yahya Al-Sinwar menekankan penolakan gerakan tersebut terhadap pemisahan Jalur Gaza yang terblokade dengan wilayah Palestina lainnya yang diduduki.
Baca Juga: Al-Qasam Rilis Video Animasi ”Netanyahu Gali Kubur untuk Sandera”
Sebelumnya, Selasa (15/8), Al-Sinwar bertemu dengan anggota Biro Politik Jihad Islam, Muhammad Al-Hindi, mendiskusikan perkembangan terakhir tentang permasalahan Palestina dan cara-cara yang mungkin untuk memecahkan krisis saat ini.
Dalam konteks yang sama, Al-Sinwar juga bertemu dengan anggota Biro Politik Front Populer, Jamil Mezher, berdiskusi dengannya bagaimana menghadapi plot Israel yang bertujuan untuk melikuidasi kepentingan Palestina.
Lebih dari itu, dia mendiskusikan dengan Al-Hindi dan Mezher langkah-langkah yang diperlukan untuk mendukung penduduk Palestina di Kota Al-Quds, untuk menumbuhkan ketabahan mereka, dan memberi mereka kemungkinan cara untuk terus melakukan perlawanan kepada di sana.
Mereka sepakat untuk melanjutkan dan mengembangkan kerja sama dan konsultasi mengenai masalah Palestina. (T/R01/P2)
Baca Juga: Tentara Cadangan Israel Mengaku Lakukan Kejahatan Perang di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jihad Islam Kecam Otoritas Palestina yang Menangkap Para Pejuang di Tepi Barat