Houthi Bersumpah Akan Lakukan Serangan Efektif terhadap Kapal AS, Inggris, dan Israel

Pemandangan kapal kargo yang dihantam rudal balistik anti-kapal (ASBM) yang diluncurkan dari wilayah Yaman yang dikuasai Houthi menuju M/V True Confidence, kapal curah milik Liberia berbendera Barbados, saat transit di Teluk Aden pada bulan Maret 6 Agustus 2024. (AA)

Sanaa, MINA – Kelompok Houthi di pada Kamis malam (21/3) bersumpah untuk melakukan serangan yang lebih efektif terhadap kapal-kapal yang terkait dengan AS, Inggris, dan Israel.

“Kami memiliki rencana signifikan di masa depan untuk melakukan serangan yang akan berdampak lebih besar pada kapal musuh,” kata pemimpin kelompok tersebut, Abdul-Malik al-Houthi, dalam rekaman pidatonya. Anadolu melaporkan.

Tanpa mengungkapkan secara spesifik rencana tersebut, ia menambahkan bahwa ”kami terus memperluas operasi militer, dengan banyak pilihan yang tersedia bagi kami tanpa ragu-ragu atau khawatir terhadap ancaman (musuh).”

Dia menunjuk pada kemampuan kelompok tersebut untuk “mengatasi teknologi AS dan Israel dalam pengawasan, gangguan dan intersepsi sebagai kemenangan dan perkembangan yang signifikan bagi kekuatan militer kami.”

Kelompok Houthi Yaman telah menargetkan kapal kargo di Laut Merah yang dimiliki atau dioperasikan oleh perusahaan Israel, atau mengangkut barang ke dan dari Israel sebagai bentuk solidaritas terhadap Jalur Gaza, yang telah berada di bawah serangan Israel sejak 7 Oktober.

Laut Merah adalah salah satu jalur laut yang paling sering digunakan di dunia untuk pengiriman minyak dan bahan bakar.

Sementara itu, Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin baru-baru ini mengumumkan pembentukan misi multinasional, Operation Prosperity Guardian, untuk melawan serangan Houthi. (T/RI-1/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Rudi Hendrik

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.