Teheran, MINA – Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Nasser Kan’ani menyatakan, mata publik dunia sedang menyaksikan kemerosotan moral negara-negara Barat di Jalur Gaza setelah ditemukannya puluhan jenazah warga Palestina dengan mata tertutup dan tangan terikat.
“Mayat banyak warga sipil Palestina ditemukan di antara puing-puing dan sampah di Gaza utara, di mana pasukan pendudukan Israel mengikat tangan dan (menutup) mata mereka, kemudian mengeksekusi mereka,” kata Kan’ani, dikutip dari media Iran, Press Tv, Rabu (31/1).
“Dalam tayangan yang memilukan di Gaza, masyarakat global menyaksikan kemerosotan dan keruntuhan moral di negara-negara Barat,” kata diplomat Iran tersebut.
Sejumlah sumber lokal Palestina melaporkan, sedikitnya 30 jenazah warga Palestina ditemukan di halaman sekolah dasar Khalifa bin Zayed di Beit Lahia setelah pasukan Israel mundur dari daerah tersebut.
Baca Juga: Pemukim Yahudi Ekstremis Rebut Rumah Warga Yerusalem di Silwan
Mayat-mayat tersebut dilaporkan ditemukan di bawah gundukan puing dan video menunjukkan beberapa kantong jenazah diikat dengan pengikat plastik putih, biasanya digunakan untuk mengikat kabel menjadi satu.
Masih belum jelas kapan warga Palestina dibunuh; namun sekolah tersebut pernah menjadi tempat penampungan bagi ribuan pengungsi Palestina sebelum dibom dan dikepung oleh pasukan Israel pada awal Desember. (T/R2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Media Ibrani: Netanyahu Hadir di Pengadilan Atas Tuduhan Korupsi