Teheran, MINA – Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran mengumumkan, pembunuhan pemimpin politik Hamas Ismail Haniyeh oleh rezim Israel dilakukan dengan menggunakan proyektil jarak dekat dengan hulu ledak.
IRGC mengumumkan, Sabtu (3/8), tiga hari setelah Haniyeh dibunuh di tempat menginapnya di Teheran utara, beberapa jam setelah menghadiri pelantikan presiden baru Iran, Masoud Pezeshkian.
Investigasi menunjukkan, operasi teroris tersebut dilakukan dengan menembakkan proyektil jarak dekat dengan hulu ledak sekitar 7 kilogram, yang menyebabkan ledakan kuat, kata pengumuman tersebut, Kantor Berita Iran, IRNA melaporkan.
Laporan menambahkan, penembakan tersebut dilakukan dari luar wisma tempat Haniyeh menginap.
Baca Juga: Erdogan Umumkan ‘Rekonsiliasi Bersejarah’ antara Somalia dan Ethiopia
“Serangan teroris ini dirancang dan dilaksanakan oleh rezim Zionis dan didukung oleh pemerintah Amerika,” lanjut laporan. []
Mi’raj News Agency (MINA)