Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kazakhstan Merayakan Hari Konstitusi Nasional

Rana Setiawan - Selasa, 30 Agustus 2022 - 05:57 WIB

Selasa, 30 Agustus 2022 - 05:57 WIB

13 Views

Nur-Sultan, MINA – Republik Kazakhstan merayakan Hari Konstitusi Nasional, Selasa (30/8), untuk memperingati pengesahan undang-undang tertingginya saat ini.

Kantor Berita OKI melaporkan, Senin (29/8), konstitusi disetujui melalui referendum pada tanggal 30 Agustus 1995 yang menggantikan dokumen konstitusional 1993 pasca-Soviet pertama.

Di Kazakhstan dan di seluruh dunia, adopsi Konstitusi ini dipandang sebagai peristiwa penting dalam sejarah modern Kazakhstan dan faktor yang berkontribusi dalam stabilitas politik dan pertumbuhan ekonomi negara itu.

Pembukaan Konstitusi saat ini menekankan pentingnya “kebebasan, kesetaraan dan kerukunan” dan peran Kazakhstan dalam komunitas internasional.

Baca Juga: Universitas AS dan Kanada Sewa Perusahaan Keamanan Israel untuk Redam Aksi Pro-Palestina

Konstitusi ini awalnya dikembangkan atas inisiatif dan dengan partisipasi mantan Presiden Kazakhstan, Nursultan Nazarbayev. Undang-undang dasar negara itu berfungsi sebagai landasan bagi pencapaian negara di bidang sosial ekonomi.

Selama bertahun-tahun, Konstitusi telah diubah lima kali: pada tahun 1998, 2007, 2011, 2017 dan terakhir pada 2022.

Amandemen paling signifikan terhadap Konstitusi dibuat pada 2022. Pada 16 Maret 2022, Presiden Kazakhstan, Kassym-Jomart Tokayev, menyampaikan Pidato Kenegaraan, yang berisi reformasi politik yang signifikan dan proposal untuk mendemokratisasi proses politik di Kazakstan.

Untuk pelaksanaannya yang efektif, amandemen dan penambahan Konstitusi diperlukan, yang berarti reformasi konstitusi diperlukan.

Baca Juga: Qatar Komitmen Lanjutkan Mediasi Gencatan Senjata di Gaza

Presiden Tokayev mengumumkan pada tanggal 5 Mei bahwa ia menandatangani Dekrit tentang penyelenggaraan referendum.

Referendum nasional pada 5 Juni 2022 tentang adopsi amandemen dan penambahan Konstitusi adalah momen bersejarah bagi Kazakhstan.

Lebih dari 77 persen warga memilih mendukung amandemen konstitusi.

Reformasi konstitusi ditujukan untuk transformasi menyeluruh model negara bagian, yang mencakup transisi akhir dari bentuk pemerintahan “super-presidensial” ke republik presidensial dengan parlemen yang berpengaruh dan pemerintahan yang akuntabel,

Baca Juga: Israel Lakukan 150 Pelanggaran Kesepakatan Gencatan Senjata dengan Hezbollah Lebanon

yang berarti membatasi kekuasaan Presiden.

Selain itu, reformasi konstitusi secara signifikan akan memperkuat cabang kekuasaan perwakilan, memperkuat sistem checks and balances, dan meningkatkan kemandirian maslikhat (badan perwakilan lokal).

Hari Konstitusi adalah hari libur nasional di Kazakhstan dan biasanya dirayakan dengan perayaan, konser, dan pameran, yang diadakan di setiap wilayah dan kota di negara itu.(R/R1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Iran Siap Dukung Tentara Suriah dan Irak

Rekomendasi untuk Anda

MINA Sport
Internasional
Internasional
Internasional
Internasional