KBRI Ankara: Belum Ada Informasi WNI Meninggal Dunia

KBRI Ankara (foto: istimewa)

Ankara, MINA – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Ankara, Selasa (7/2), mengkonfirmasi, belum memperoleh informasi terkait warga negara Indonesia (WNI) yang meninggal akibat gempa di Turki.

Dalam keterangan persnya, menyebut, terus berkoordinasi dengan Pemerintah dan mitra setempat dalam upaya seperti pendataan bantuan, evakuasi warga, penyaluran bantuan, pendataan bantuan dan dukungan lainnya.

Jumlah WNI yang luka bertambah menjadi 10 orang, 4 orang sudah ditangani di rumah sakit setempat di Kahramanmaras (1) dan Hatay (3).

Sementara itu 6 orang pekerja spa therapist di Hatay mengalami patah tulang, tidak dapat tertampung di rumah sakit setempat sehingga akan dievakuasi ke Ankara.

KBRI Ankara sudah menerima permintaan evakuasi dari 104 orang WNI (40 Gaziantep, 40 Kahramanmaras, 14 Dyarbakir, 9 Hatay, 1 Adana).

Baca Juga:  Pj Gubernur Jateng Dorong Ulama Didik Pemuda dengan Agama

Pada umumnya tempat tinggal/asrama hancur, sementara penampungan yang disediakan otoritas setempat sudah penuh, suhu berkisar antara 4 derajat hingga -7 derajat di lokasi gempa disertai badai salju. (R/RE1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: sajadi

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.