Kedutaan Rusia: Protes “Save Aleppo” Mengganggu

London, 4 Shafar 1438/4 November 2016 (MINA) – Kedutaan Rusia di Londong mengeluh kepada Pemerintah Inggris atas protes bertema “Save Aleppo” yang meletakkan ratusan potongan tangan plastik di depan gerbang kedutaan.

Tangan plastik boneka itu berserakan di luar kedutaan yang bertujuan memprotes kekejaman Rusia di Suriah.

Tindakan para pengunjuk rasa itu menjawab seruan Sekretaris Luar Negeri Inggris Boris Johnson untuk menunjukkan di luar misi Rusia di London 800 anggota badan plastik yang melambangkan kematian ratusan anak-anak di Aleppo di tangan serangan udara Rusia.

Kedutaan mengklaim protes itu “provokatif terbuka”, demikian The New Arab memberitakannya yang dikutip MINA.

“Keengganan Pemerintah Inggris untuk memastikan operasi dan keamanan misi diplomatik Rusia di London berjalan normal telah menyebabkan keprihatinan yang mendalam dari Kedubes Rusia,” kata Kedutaan dalam sebuah pernyataan di situsnya.

Baca Juga:  Presiden Iran Wafat, Mohammad Mokhber Ambil Alih Jabatan Selama 50 hari

Sekitar 25 aktivis dari kelompok The Syria Campagn dan Syria Solidarity UK memblokade pintu masuk kedutaan dengan potongan tangan boneka plastik, sementara dua pengunjuk rasa merantai dirinya ke pintu gerbang.

The Syria Campagn mengatakan, protes mencolok tersebut terjadi di saat serangan Rusia yang mendukung pemerintah Suriah melanda Aleppo timur yang dikuasai oposisi.

Serangan udara itu sebagai pembalasan atas serangan oposisi ke sisi barat kota Aleppo. (T/P001/R05)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Rana Setiawan