Palembang, 22 Syawwal 1436/8 Agustus 2015 (MINA) – madrasah/">Kompetisi Sains Madrasah (KSM), Aksi Seni dan Olah Raga Madrasah (Aksioma), Lomba Karya Tulis Ilmiah dan Expo Madrasah tingkat nasional 2015 telah ditutup secara resmi oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Agama, Nur Syam, pada Kamis (6/8) malam.
“Kita semua gembira, senang dan bahagia, karena program ini sudah pada puncaknya. Meskipun kegiatan ini di dalamnya diwarnai dengan kompetisi, pertandingan, namun kegiatan ini bisa berjalan dengan damai, tertib, nyaman tanpa konflik apapun”, kata Nur Syam saat acara penutupan kompetisi di Gedung Wisma Atelit Jaka Baring, Palembang. Sebagaimana siaran pers Kemenag yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Nur Syam menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat di dalam kegiatan ini, yakni Ditjen Pendis, Direktorat Pendidikan Madrasah, Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Selatan, Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Selatan dan Kota Palembang.
“Ini bisa berjadi karena kegiatan kompetisi dan pertandingan ini diselenggarakan dalam kerangka menjalin persahabatan, silaturahmi, perkawanan dan kebersahaan. Dan inilah yang harus terus menerus ditradisikan di bumi ini, bumi madrasah,” ujar Nur Syam.
Baca Juga: Negara-Negara dengan Durasi Puasa Terlama dan Tercepat di Dunia
Menurutnya, misi pendidikan nasional adalah menciptakan anak yang cerdas, kompetitif dan bermoral. Tujuan tersebut tidak jauh dari potongan bait Hymne Madrasah. Maka tidak salah bila kita nyatakan bahwa madrasah siap mendukung visi pendidikan indonesi yang mencetak anak yang cerdas kometitif dan berakhlak karimah.
Penutupan ini dihadiri oleh seluruh peserta, pendamping, guru dan bahkan sejumlah orangtua siswa peserta lomba. Suasana sangat riuh dan ramai ketika Direktur Pendidikan Madrasah, Nur Kholis Setiawan dan Sekjen Kemenag, Nur Syam–dalam sambutannya—meneriakkan yel-yel “Madrasah Lebih Baik # Lebih Baik Madrasah”.
Daftar nama peraih medali emas madrasah/">Kompetisi Sains Madrasah (KSM):
- Tingkat Madrasah Ibtidaiyah: Moh. Rozi Badrus (Matematika/Jawa Timur) dan Muhammad Rifa Ansyari (IPA/Sumatera Utara);
- Tingkat Madrasah Tsanawiyah: Rizky Maulana Hakim (Matematika/Jawa Timur), Edrea Syahshiyah Salim (Biologi/DKI Jakarta), dan Khotibul Umam (Fisika/Jawa Tengah)
- Tingkat Madrasah Aliyah: Panawar Hasibuan (Matematika/MAS Darul Mursyid Sumatera Utara), Achmad Syahrul Fahmi (Biologi/MAN I Yogyakarta), Alifatush Shabrina (Fisika/MAN 3 Malang Jawa Timur), Nabilah Rohadatul ‘Aisy (Kimia/MAN 3 Malang Jawa Timur), Eka Dewi Pratiwi (Ekonomi/MAN Gondanglegi Jawa Timur), dan Hilmy Al Ghifari (Geografi/MAN 3 Yogyakarta)
- Tingkat MAN Insan Cendekia: Farah Fairuz Zahirah (Matematika/MAN IC Serpong Banten), Muhammad Taufik (Biologi/ MAN IC Serpong Banten), Moh. Tamamul Firdaus (Fisika/ MAN IC Serpong Banten), Rafly Audifa Rachman (Kimia/ MAN IC Serpong Banten), Zidna Qaulan Tsaqila (Ekonomi/ MAN IC Serpong Banten), dan Dinda Al Anshori (Geografi/ MAN IC Gorontalo.
Adapun para juara I Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) adalah sebagai berikut:
Baca Juga: Pengadilan Brasil Terbitkan Surat Penangkapan Seorang Tentara Israel atas Kejahatan Perang di Gaza
- Bidang Ilmu Pengetahuan Alam: Yusuf Farid Achmad dan Nurul Hikmah Ad-Della dari MAN 1 Yogyakarta dengan karya tulis berjudul “Green Inhibitor Agent: Pemanfaatan Limbah Daun Pepaya Sebagai Agen Anti Karat pada Berbagai Medium Korosif”;
- Bidang Ilmu Pengetahuan Sosial: Nurhayatul Ulfah dan Miranda Wulan Febria dari MAN 1 Banda Aceh dengan karya tulis berjudul “Tragedi Keberadaan Barak Pasca 10 Tahun Tsunami Aceh (Penelitian di Barak Bakoy Desa Bakoy Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar”;
- Bidang Keagamaan: Muhammad Nabila K.H.J dan Zahrotus Saadah dari MAN 1 Tulungagung dengan karya tulis berjudul: “Revitalisasi Peran Khalifatullah Fi Al-Ardh Dalam Konservasi Lingkungan Melalui Program E-Icon Kajian Al-Quran Surat Al A’raf ayat 56”. (T/P010/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)