Mahasiswa Universitas An-Najah Kecam Serangan Israel ke Al-Aqsa

Nablus, MINA – Ratusan mahasiswa dari Universitas Nasional An-Najah, di Nablus, bagian utara Tepi Barat, berdemonstrasi mengecam serangan pendudukan terhadap Masjid Al-Aqsa.

Protes diselenggarakan di alun-alun utama kampus, Selasa (19/9), dan spanduk dikibarkan mengecam serangan pendudukan terhadap Masjid Al-Aqsa dan Al-Murabitun serta menyatakan kesiapan untuk mempertahankan Al-Aqsa dan Yerusalem. Quds Press melaporkan.

Para pembicara dari aktivis mahasiswa menekankan “perlunya mempertahankan Masjid Al-Aqsa dan dan mendukung Murabitun (para penjaga) dengan segala cara.”

Dalam orasinya, ketua Dewan Perkumpulan Mahasiswa, Omar Sari, mengatakan, “Apa yang terjadi di Yerusalem tidak lain adalah harga pembebasan yang kami bayar dengan darah, tubuh, dan jiwa kami.”

Omar Sari memuji ketabahan Murabithun dalam menghadapi serangan pendudukan Israel dan pelecehan pemukim Yahudi.

Baca Juga:  Khutbah Jumat: Menghayati Makna Ibadah  

Polisi pendudukan terus memberlakukan pembatasan terhadap jamaah yang memasuki Al-Aqsa, memeriksa identitas mereka dan menahan beberapa dari mereka di gerbang luarnya.

Warga Yerusalem mengintensifkan seruan mereka untuk mengunjungi Masjid Al-Aqsa, mengingat bahaya yang dihadapi akibat praktik pendudukan dan pemukim serta rencana yahudisasi. (T/RS2/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.