Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Majelis Ummahat Al-Ittihad Cileungsi Adakan Tarhib Ramadhan dengan Khataman Al-Qur’an

Ali Farkhan Tsani - Senin, 4 Maret 2024 - 19:04 WIB

Senin, 4 Maret 2024 - 19:04 WIB

33 Views

Bogor, MINA – Majelis Ummahat Masjid Al-Ittihad Kompleks Perumahan Griya Kenari Mas Cileungsi, Kab. Bogor, Jawa Barat, mengadakan Tarhib Ramadhan dengan Khataman Juz 1 Tahsin dan Tadabbur Al-Qur’an di Masjid Al-Ittihad, Senin (4/3).

“Ini merupakan khataman kedua, setelah sekitar enam bulan lalu khataman Al-Qur’an Juz 30,” ujar Ummu A’yun dalam laporannya.

Ia juga mangatakan, bacaan Al-Qur’an kaum ummahat yang mengikuti Program Tahsin dan Tadabbur semakin hari semakin baik.

Sementara itu, Ketua DKM Al-Ittihad Drs. Suyoto,M.Pd. dalam sambutannya mengharapkan agar apa-apa yang sudah dipelajari, dapat dipahami dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: Pasangan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma-Kun tak jadi Gugat ke MK

“Jangan malu untuk terus belajar Al-Qur’an, karena belajar Al-Qur’an menjadi tolok ukur aktivitas umat Islam. Apalagi sebentar lagi kita memasuki bulan Ramadhan, bulan Al-Qur’an,” ujarnya.

Dalam Tausiyah Tarhib Ramadhan pada Khataman Al-Qur’an itu, Ustaz Ali Farkhan Tsani, Pembina Tahsin dan Tadabbur Al-Qur’an, menguraikan fungsi Al-Qur’an sebagai petunjuk, penawar, rahmat, mukjizat, sumber keberkahan dan sumber ilmu pengetahuan.

Dia juga menyebutkan berbagai keutamaan membaca dan mentadaburi kandungan isi Al-Quran bagi setiap Muslim, terutama bagi kaum Ummahat sebagai pilar utama dalam keluarga.

“Terlebih kita akan memasuki bulan Ramadhan sebagai bulan Al-Qur’an, mari kita maksimalkan membaca dan mentadaburi Al-Quran pada bulan suci Ramadhan tersebut,” imbuhnya.

Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Kamis Ini, Sebagian Berawan Tebal

Kegiatan Tahsin dan Tadabbur Al-Qur’an Majelis Taklim Ummahat  Masjid Al-Aittihad Cileungsi diikuti sekitar 30 peserta, terdiri dari ibu rumah tangga, guru dan wiraswasta.

Program diselenggarakan setiap hari Senin pukul 10.00-11.30 WIB itu, dimulai dengan bimbingan tahsin per ayat satu halaman, kemudian uraian ringkas kandungan isi ayat-ayat yang dibaca, dilanjutkan dengan setoran satu per satu di hadapan asatidz di kelompoknya masing-masing.

Ada empat asatidz Al-Qur’an yang menerima setoran bacaan Al-Qur’an. (L/RS2/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Workshop Kemandirian untuk Penyandang Disabilitas Dorong Ciptakan Peluang Usaha Mandiri

Rekomendasi untuk Anda

Tausiyah
Indonesia
Indonesia