Menag Ungkapkan Inovasi Baru Pada MTQ Ke-27

Medan, MINA – Pada pembukaan Menag sampaikan beberapa inovasi baru yang terdapat pada MTQ tahun ini, Senin (8/10).

Baginya ada tiga inovasi baru dalam pelaksanaan MTQ kali ini. Pertama, semua proses secara online dan menggunakan digital mulai dari pendaftaran otomatis dengan finger print, penggunaan aplikasi e-Maqra, sampai proses penjurian menggunakan aplikasi musabaqoh sebagai bentuk adaptasi terhadap era digital, demikian dikutip dari laman resmi Kemenag.

“Hal ini menunjukkan bahwa syiar keagamaan tidaklah jumud (stagnasi), akan tetapi selalu dinamis dan adaptif sesuai dengan perkembangan zaman,” ujar Menag saat Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-27.

Kedua, pada MTQ kali ini telah dibuat Kode Etik Juri sebagai upaya untuk menjaga kredibilitas event dan kesucian momen yang berbasis Al-Quran.

Ketiga, Menag menjelaskan, telah menyiapkan berbagai layanan publik sebagai bentuk hadirnya pemerintah (Kementerian Agama) ditengah-tengah masyarakat, seperti konsultasi syariah, konsultasi pernikahan dan keluarga sakinah, zakat dan wakaf, produk halal, dan layanan metode 60 menit baca Al-Quran.

Dalam hal ini Menag berkomitmen untuk memberikan inovasi dan layanan publik bervisi masa depan yang nantinya akan direplikasi oleh seluruh satuan unit kerja Kementerian Agama di seluruh Indonesia. (R/SR/RS3)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Admin

Editor: Bahron Ansori

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.