MUI Minta Pemerintah Ambil Langkah Tepat Tanggulangi Omicron

Jakarta, MINA – Majelis Ulama Indonesia () meminta pemerintah melakukan langkah yang tepat dan cepat menanggulangi pandemi Covid-19 varian Omicron. Tujuannya agar varian Omicron tidak menyebar luas.

Sekretaris Komisi Fatwa MUI, KH Mifatahul Huda keterangan tertulis, Senin (31/1) mengatakan. “Pemerintah harus menyampaikan informasi yang tepat dan benar secara massif kepada masyarakat. Dengan penyampaian informasi yang tepat, tidak ada lagi informasi simpang siur yang membingungkan,” katanya.

“Kemudian, informasi hoaks yang terkait dengan Covid-19 harus ditanggulangi, (harus) disetop,” tambahnya.

Selain itu, MUI sebagai khadimul hukumah, meminta pemerintah segera menuntaskan program vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat yang belum dua kali atau bahkan yang belum sama sekali divaksin.

Baca Juga:  Universitas Syiah Kuala Sediakan Kuota 35% Jalur Mandiri

“Kemudian, segerakan vaksinasi Booster. Tentu dengan mempertimbangkan permintaan dan usulan dari masyarakat yang menginginkan vaksin booster ini produk halal, jika itu tersedia,” imbuhnya.

Menurutnya, pemerintah perlu mendengarkan aspirasi umat untuk menggunakan vaksin Covid-19 yang halal karena ini bagian dari hak umat.

“Saya kira ada produk vaksin Zifivac dari Anhui itu kan sudah disertifikasi halal dan itu bisa digunakan untuk program booster vaksinasi covid ini,” terangnya.

MUI yang juga berposisi sebagai khadimul ummah, mengimbau kepada umat Islam untuk tetap menjaga protokol kesehatan. Meskipun, dalam aktivitas harian, ibadah, dan bekerja.

“Tetap jaga protokol kesehatan. Bahwa covid ini tanpa ada kerja sama dari masyarakat, dan umat Islam tidak bisa ditanggulangi,” jelasnya.

Baca Juga:  Banjir Longsor Kabupaten Luwu Landa 13 Kecamatan, Tujuh Wafat

Ia mengingatkan, agar umat Islam dan masyarakat secara umum harus mencari informasi yang benar dan jangan menyebarkan informasi yang tidak benar khususnya berkaitan dengan Covid-19.

“Kita dukung pemerintah dalam rangka mengambil langkah-langkah pencegahan dan penanggulangan Covid-19 ini,” ujarnya. (R/R4/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: kurnia

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.