Pakar: Manfaat Permainan Tradisional Bagi Perkembangan Anak

Bandar Lampung, MINA – “ mengandung nilai-nilai yang dapat menstimulasi berbagai aspek ,” demikian Dr. Isniwati, M.Si., Psikolog, pada seminar bertajuk “Memaksimalkan Potensi Anak dengan Permainan Tradisional” di Aula B Sekolah Dharma Bangsa, Bandar Lampung, Sabtu (12/10).

Beberapa manfaat diantaranya, permainan engklek yang dapat meningkatkan kontrol diri, menurunkan hiperaktivitas anak juga meningkatkan pemampuan problem solving.

Permainan Kengkeng dan Bakian menurutnya memiliki manfaat untuk meningkatkan interaksi sosial anak.

Selain itu ada juga permainan Gobag Sodor dan Bentengan yang mampu meningkatkan kompetensi sosial dan empati.

Kemudian permainan Boy-boyan yang dapat meningkatkan moral.

Permainan-permainan seperti ini berdampak positif pada fisik dan motorik, kognitif (intelektual, kreativitas, bahasa, problem solving, moral (benar salah, sportivitas, empati), sosioemosional (komunikasi, bahasa, resolusi konflik), kepribadian (harga diri, efikasi diri, kontrol diri).

Baca Juga:  Puisi Penyair Gayo untuk Palestina

Isniwati merupakan Penggiat dan Pakar Permainan Tradisional Anak, yang juga seorang dosen di Universitas Malang.

Acara ini diselenggarakan oleh Himpunan Psikologi Indonesia () yang dilatarbelakangi oleh pesatnya perkembangan teknologi membuat anak-anak terpaku dengan gadget maupun permainan video game. (L/hbb/B01/P1).

Mi’raj News Agency (MINA).

Wartawan: hadist

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.