Pakistan Hadapi Wabah Demam Berdarah Pasca Banjir

Islamabad, MINA – saat ini tengah menghadapi wabah setelah besar melanda sebagian besar provinsi negeri itu sejak Juni lalu.

Para ahli kesehatan melaporkan lonjakan demam berdarah, malaria hingga infeksi lambung akut yang terjadi di kalangan para pengungsi. Mereka yang tinggal di dekat genangan air. Al-Jazeera melaporkan

Kasus demam berdarah dilaporkan telah merenggut nyawa dan kasusnya meningkat dari hari ke hari. Sekitar 3.830 kasus demam berdarah telah dilaporkan oleh pejabat kesehatan di provinsi Sindh selatan. Sementara sembilan orang dilaporkan meninggal dunia.

“Secara keseluruhan situasi di Sindh sangat buruk, kami mengorganisir kamp medis di seluruh provinsi,” ujar sekretaris jenderal Asosiasi Medis Pakistan, Dr Abdul Ghafoor Shoro.

Dokter Shoro merawat sejumlah pasien DBD di rumah sakit Agha Khan, Karachi. Ia khawatir situasi ii hanya akan memburuk dalam beberapa pekan mendatang.

Abdul Ghafoor Shoro mendesak tanggung jawab dunia untuk membantu Pakistan.  “Kami membutuhkan dunia untuk mengatasi wabah ini,” katanya. (R/P2/B04)

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.