Parlemen Arab Desak Eropa Mengakui Negara Palestina

(Foto: File)

, MINA – Ketua Negara , Meshaal Ben Fahm Al-Salami meminta sejumlah parlemen negara-negara (Inggris, Irlandia, Portugal, Prancis, Italia, Spanyol, Luksemburg, Belgia dan Yunani) untuk mendesak pemerintah mereka agar mengakui negara dengan Yerusalem sebagai ibukotanya, Rabu (14/3).

Al-Salami menekankan sebuah surat yang ditujukan kepada presiden parlemen Eropa ini mengenai kedalaman hubungan historis dan strategis antara dunia Arab dan negara-negara Eropa serta kepentingan bersama kedua belah pihak, Safa yang dikutip MINA melaporkan.

Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tanggal 21 Desember 2017 menegaskan, bahwa setiap keputusan dan tindakan yang bertujuan untuk mengubah karakter, status atau struktur demografi Kota Yerusalem tidak memiliki efek hukum, tidak berlaku dan akan dicabut Sesuai dengan resolusi Dewan Keamanan yang relevan.

Al-Salami menyampaikan apresiasi kepada Parlemen Arab atas posisi parlemen dan rakyat di negara-negara ini atas peran mereka terhadap hak sah rakyat Palestina untuk menentukan nasib sendiri dan pembentukan sebuah negara merdeka dengan Yerusalem sebagai ibukotanya.

Parlemen Arab menantikan parlemen negara-negara itu untuk mendesak pemerintah mereka untuk mengakui Negara Palestina dengan Yerusalem Timur sebagai ibukotanya pada batas 4 Juni 1967, berdasarkan peraturan hukum internasional, referensi internasional dan resolusi PBB yang relevan. (T/B05/RS3)

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.