Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pesantren Miliki Makna Keislaman dan Keaslian Indonesia

Fauziah Al Hakim - Kamis, 16 Februari 2017 - 22:03 WIB

Kamis, 16 Februari 2017 - 22:03 WIB

469 Views ㅤ

Kupang, 18 Jumadil Awwal 1438/16 Februari 2017 (MINA) – Pendidikan Pondok Pesantren memiliki makna keislaman dan keaslian Indonesia, kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Nusa Tenggara Timur (NTT), Sarman Marselinus, pada pembukaan Sosialisasi Program Keagamaan Bidang Pendidikan Islam Kanwil Kementerian Agama Prov. NTT beberapa waktu lalu dl Kupang.

Pendidikan Pondok Pesantren diharapkan dapat menghasilkan santri yang sungguh-sungguh Islam dan juga Indonesia. Untuk itu diharapkan agar pengelolaan Pondok Pesantren dapat membangun interkasi sosial yang baik dengan kelompok/masyarakat dan pemerintah setempat,” ujar Sarman dalam keterangan pers Kemenag yang dikutip Mi’raj Islamic News  Agency (MINA).

Pondok Pesantren kini telah maju, karena itu kita harus membangun interaksi sosial yang baik. Orang tidak lagi mengenal pondok pesantren berdasarkan asumsi melainkan mengalami langsung bahwa pondok pesantren membentuk image/citra yang mengusung ciri keagamaan yang sangat kuat yang membantu Visi Kementerian Agama,” katanya.

Sarman berharap, pengelola santri dapat mendesain program kegiatan yang meningkatkan kualitas interaksi dengan mitra dan masyarakat sertapemerintah di lokasi setempat.

Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan 

Dia juga mengatakan, pesantren diharapkan dapat bertumbuh baik di NTT, “Kiranya Kementerian Agama dapat berbangga dengan lahirnya santri Islam NTT yang berkualitas, sungguh-sungguh Islami dan Indonesia, yang memelihara Kebhinekaan dan membangun suasana hidup bersahaja.” (T/R05/RS1)

Mi’raj Islamic  News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Dunia Islam
Indonesia
Indonesia
Indonesia