Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PP GPII Kecam Aksi Pembakaran Al-Quran di Swedia dan Belanda

kurnia - Rabu, 25 Januari 2023 - 21:36 WIB

Rabu, 25 Januari 2023 - 21:36 WIB

6 Views ㅤ

Jakarta, MINA – Memperhatikan masih berkembangnya penistaan agama, politisasi agama, kebencian dan Islamopobia yang terjadi di dunia internasional, maka Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Islam Indonesia (PP GPII) menyatakan sikapnya yang ditandatangani Ketua Umum PP GPII Masri Ikoni  dan Sekretaris Jenderal  Irwan Sholeh Amir.

Pertama, Mengecam dan mengutuk keras tindakan nir adab (uncivilized) dari Rasmus Paludan dan Edwin Wagensvel yang telah menistakan Al-Quran dengan melakukan pembakaran, merobek dan menginjak-injak kitab suci umat Islam dengan dasar kebebasan berekspresi, hingga memancing kemarahan komunitas muslim dunia.

Kedua, Mengajak umat Islam agar tidak terprovokasi dan menyikapi hal ini sesuai dengan hukum yang berlaku serta senantiasa menunjukkan akhlak Islam sebagai rahmatan li al-‘aalaamiin.

Ketiga, Mendukung sikap Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu RI) yang turut mengecam tindakan pembakaran Al-Quran di Swedia dan akan memanggil Duta Besar Swedia untuk Indonesia, Marina Berg, untuk meminta penjelasan atas insiden yang terjadi.

Baca Juga: Jawa Tengah Raih Penghargaan Kinerja Pemerintah Daerah 2024 untuk Pelayanan Publik

Keempat, Melalui Kemenlu RI mendesak pemerintah Swedia dan Belanda untuk bersikap tegas dan tidak membiarkan ekstremisme dan Islamofobia berkembang karena bertentangan dengan resolusi Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk melawan Islamopobia yang disepakati pada 15 Maret 2022 di markas besar PBB di New York, kemudian ditetapkan tanggal 15 Maret sebagai Hari Internasional Melawan Islamofobia.

Keempat, Menolak segala bentuk politisasi agama, yang menjadikan agama sebagai komoditas politik, yang hanya akan merendahkan martabat agama dan berujung penistaan agama.

Demikan pernyataan sikap ini kami buat, agar menjadi perhatian bersama dan dijadikan pegangan bagi seluruh kader GPII di seluruh Indonesia. (R/R4/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Cuaca Jabodetabek Berawan Jumat Ini, Hujan Sebagian Wilayah

 

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Eropa
Internasional
MINA Health
Indonesia