Prancis Minta Israel Lindungi Warga Sipil Palestina

Paris, MINA –  Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Prancis Anne-Claire Legendre meminta Israel untuk melindungi warga sipil Palestina di bawah pendudukannya.

Legendre menyuarakan keprihatinan mendalam negaranya menyusul serangan mematikan tentara Israel yang berlangsung ke kota Jenin di Tepi Barat yang diduduki, Wafa melaporkan, Jumat (10/3).

Ia mendesak “semua pihak” untuk menghormati komitmen mereka dan mengindahkan tuntutan Dewan Keamanan PBB (DK PBB), khususnya terkait penghentian semua jenis kekerasan terhadap warga sipil.

Legendre menganggap sangat mendesak untuk mengembalikan perspektif politik dalam mencapai solusi dua negara, dengan kedua negara hidup berdampingan damai dan aman.

Tiga warga Palestina syahid setelah sebuah unit pasukan khusus pendudukan Israel Kamis, (9/3) pagi melepaskan tembakan ke kendaraan mereka di pintu masuk kota Jabaa’, selatan kota Jenin di Tepi Barat yang diduduki.

Menurut saksi mata, unit pasukan khusus pendudukan Israel menyelinap ke kota dan menembaki kendaraan Palestina sementara tiga pemuda berada di dalamnya.

Dengan syahidnya ketiga pemuda tersebut, jumlah warga Palestina yang dibunuh oleh pasukan Israel sejak awal tahun 2023 telah meningkat menjadi 77 orang, termasuk 13 anak-anak dan seorang wanita. (T/RE1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)