Jakarta, 4 Ramadhan 1437/9 Juni 2016 (MINA) – Rumah Zakat menargetkan untuk membantu 500 Ribu keluarga miskin di Indonesia yang tersebar di 723 kelurahan dari Aceh hingga Papua.
Chief Executive Officer (CEO) RZ, Nur Efendi mengatakan, Zakat, infaq, Sedekah (ZIS) memiliki peran dalam upaya pengentasan kemiskinan di Indonesia.
Ia menjelaskan pada konferensi pers di Sarinah, Jakarta, Kamis (9/7) sore, sebelumnya di tahun 2015 sebanyak 215.885 penerima manfaat terbantu dari serangkaian program pemberdayan yang dilakukan Rumah Zakat di bidang kesehatan, pendidikan, ekonomi, dan lingkungan yang didanai oleh ZIS.
Dikatakan Nur menurut data BPS, “jumlah penduduk miskin di Indonesia sekitar 28,6 juta jiwa atau setara dengan 11,66 persen dari populasi di Indonesia. Hal ini menjadi tantangan bagi kami untuk memberikan kontribusi dalam penurunan kemiskinan melalui pengelolaan dana ZIS”.
Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman
Rumpun program RZ yang utama adalah bidang pendidikan, kesehatan, serta pemberdayaan ekonomi. Seluruh program ini menjadi instrument untuk memastikan zakat bisa memberikan dampak pengentasan kemiskinan yang maksimal.
Program pendidikan direalisasikan diantaranya melalui pendirian sekolah Juara yakni sekolah gratis dan berkualitas, serta beasiswa pendidikan untuk anak asuh dari jenjang pendidikan SD hingga SMA.
“Target RZ adalah untuk bisa memberdayakan 20.000 anak asuh sepanjang tahun 2016 ini setara dengan kontribusi senilai 0,05 persen angka partisipasi sekolah (APS) dari total 40,5 juta siswa SD hingga SMA di Indonesia”.
Di bidang kesehatan RZ mendirikan unti layanan Rumah Bersalin Gratis (RBG) untuk berkontribusi terhadap jumlah kelahiran yang dibantu oleh tenaga medis RS mentargetkan 2.880 layanan persalinan terealisasi di tahun 2016.
Baca Juga: Pembukaan Silaknas ICMI, Prof Arif Satria: Kita Berfokus pada Ketahanan Pangan
“Jumlah ini setara dengan 0.06 persen dar tolal persalinan yang dibantu oleh tenaga medis di Indonesia. angka ini menjadi output pemberdayaan yang sumber utamanya adalah dari dana zakat yang dikelola oleh RZ”.
RZ juga mengelola zakat agar bisa memberikan kontribusi melalui program-program yang berorientasi peningkatan nutrisi makanan berupa pemberian makanan tambahan untuk anak-anak asuh serta masyarakat secara umum.
Dikaitkan dengan upaya pengentasan kemiskinan ini menjadi bagian upaya untuk meningkatkan nilai garis kemiskinan makanan (GKM) para penerima manfaat program. (L/P002/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Menteri Yusril Sebut ada Tiga Negara Minta Transfer Napi