Israel Tahan Lebih Banyak Pendapatan Pajak Palestina

Menteri Keuangan sayap kanan pendudukan Israel, Bezalel Smotrich. (Foto: GIL COHEN-MAGEN/AFP via Getty Images)

Al-Quds, MINA – Israel memotong lebih banyak uang dari pajak yang dikumpulkannya atas nama Otoritas Palestina (PA), lapor media lokal.

Dikutip dari Memo, Kamis (4/5), hal ini terjadi menyusul perintah Menteri Keuangan sayap kanan pendudukan Israel, Bezalel Smotrich, yang mengalihkan dana untuk keluarga Israel.

Dia mengklaim bahwa uang yang masuk ke PA, yang dikenal sebagai pendapatan izin (CR), digunakan untuk membiayai perlawanan Palestina.

Hal ini mengabaikan fakta bahwa pendudukan mempertahankan koordinasi keamanan yang kuat dengan PA dalam upaya untuk menaklukkan warga Palestina.

“Negara Israel menghentikan pembiayaan ‘teror’ oleh Otoritas Palestina, kami tidak akan membiarkan situasi absurd ini berlanjut,” klaimnya.

Israel menahan 3,2 juta shekel ($883.000) bulan ini setelah dikurangi 139 juta shekel ($38 juta) pada bulan Januari dari pendapatan PA, katanya.

Baca Juga:  Kewajiban Sertifikasi Halal Produk UMK Ditunda Jadi 18 Oktober 2026

Otoritas Palestina (PA) sedang menghadapi krisis keuangan yang melumpuhkan. Diperkirakan $2,4 miliar per tahun – 15 persen dari PDB – pendapatan izin (CR) merupakan tulang punggung anggaran PA.

CR menyumbang 65 persen dari total pendapatan PA dan menutupi lebih dari setengah pengeluarannya. Pengurangan pembayaran Israel telah membuat PA tidak mampu membayar gaji staf. Sementara dukungan anggaran langsung dari donor ke PA juga menurun selama satu dekade terakhir. (T/B03/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: hadist

Editor: Rudi Hendrik