Afrika Selatan Serukan Perlindungan Militer untuk Konvoi Bantuan ke Gaza

Truk bantuan yang memasuki Jalur Gaza turut menjadi sasaran serangan Israel. (Foto: Palinfo)

Johannesburg, MINA – Menteri Luar Negeri meminta sekutu “mengirim pasukan mereka untuk mengawal ratusan truk bantuan ke Gaza dengan aman sebagai isyarat perdamaian kemanusiaan yang akan menyelamatkan nyawa.”

Dalam konferensi pers yang diadakan hari Rabu (6/3), Naledi Pandor mengatakan telah meminta duta besar mereka di PBB melakukan segala upaya untuk berbicara dengan duta besar lainnya dan mendorong disahkannya resolusi mendesak untuk gencatan senjata. Palinfo melaporkan.

“Kami berpendapat saat ini semua orang harus fokus pada gencatan senjata segera,” kata Pandor.

Dia menambahkan jika gencatan senjata tidak tercapai, dunia akan menyaksikan bencana yang lebih buruk dari apa yang telah terjadi.

Baca Juga:  Fakta Kebusukan Protokol Zionis Israel

“Saya harap saya dapat mengucapkan kepada rakyat Palestina dan seluruh umat Islam ‘Ramadhan Mubarak’ (Ramadhan yang diberkati), namun bagi rakyat Palestina, saya hanya melihat situasi yang mematikan jika dunia tidak segera mengatasi masalah mendesak ini, gencatan senjata,” kata Pandor.

Diplomat tertinggi tersebut mengatakan jika negara-negara dengan kekuatan militer paling kuat seperti dan Inggris dapat bersatu dan mengatakan mereka melihat kerugian, penderitaan dan penolakan makanan serta air bagi warga Palestina dan mengirim pasukan mereka untuk mengawal ratusan truk bantuan ke Gaza dengan aman, ini akan menjadi isyarat perdamaian kemanusiaan yang akan menyelamatkan nyawa.

“Saat ini…Saya masih takut kita akan melihat lebih banyak kerugian bagi rakyat Palestina…Saya benar-benar merasa tidak berguna sebagai manusia karena kita tidak dapat menyelamatkan orang-orang dari situasi mematikan mereka,” katanya.

Baca Juga:  Laporan UHRP: Satu dari 26 Warga Uighur Dipenjara di Tiongkok

Afrika Selatan mengutuk di Gaza sejak akhir tahun lalu. Afrika Selatan menuduh Israel melakukan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) di Belanda. (T/R7/P2)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: sri astuti

Editor: Widi Kusnadi

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.