Bupati Bener Meriah : Gerhana Tidak Ada Hubunganya dengan Kematian

Warga turut memantau kemunculan di halaman Masjid Babussalam. Foto: Habibi

Bener Meriah, MINA – Bupati Bener Meriah, Ahmadi, SE, menyatakan gerhana bulan bukti kekuasaan Allah Tidak Ada hubungannya dengan kematian.

Pernyataan tersebut disampaikan saat ditemui MINA di halaman Masjid Babussalam, saat ia memantau kemunculan gerhana bulan, Rabu malam (31/1).

“Gerhana bulan ini kan bukti kekuasaan Allah, telah ada sejak zaman kenabian, jadi tidak ada hubunganya dengan mitos yang beredar selama ini bahwa berhubungan dengan kematian, itu tidak ada kaitannya”, ujarnya.

Ahmadi juga mengaku telah menghimbau seluruh jajarannya sampai tingkat kampung, agar malam ini Sholat Gerhana, karena ini merupaksn Sunnah Nabi Muhammad SAW.

Dari pantauan MINA, ratusan jama’ah Sholat Gerhana mulai ba’da Maghrib telah memadati Masjid Babussalam untuk melaksanakan Sholat Gerhana.

Nampak unsur pimpinan Pemkab. Bener Meriah turut menghadiri sholat tersebut diantaranya Bupati, Wakil Bupati, Sekdakab, TNI/Polri beserta masyarakat Bener Meriah.

Ketika dikonfirmasi oleh MINA terkait adanya program Hafidz Qur’an bagi para Imam Masjid, Ahmadi menyampaikan telah rampung 90 % dan Februari akan didistribusikan ke masjid-masjid di Bener Meriah.

“Persiapan, Insya Allah telah 90%, awal Februari akan kami mulai pendistribusian Imam-Imam Hafidz 30 juz ini ke Masjid-Masjid di Bener Meriah. Kami mohon do’a dari seluruh Kaum Muslimin agar program ini berjalan dengan lancar”, ujarnya. (B04/P3/RS1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Admin

Editor: illa

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.