Bogor, MINA – Imaam Muslimin Yakhsyallah Mansur menegaskan Jama’ah Muslimin (Hizbullah) bukan negara dalam negara.
“Al Jama’ah bukan madzhab, bukan aliran politik dan bukan negara di dalam negara,” katanya dalam khutbah Idul Adha di lapangan Pesantren Al Fatah, Cileungsi, Bogor, Ahad (11/08).
Imaam Yakhsya mengajak umat untuk membina persatuan muslimin. Idul Adha, lanjutnya, mengajarkan umat pentingnya persatuan.
Ia juga mengingatkan untuk menghayati kembali semboyan ‘Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh. “Kesatuan umat merupakan pakaian umat.”
Baca Juga: Khutbah Jumat: Kewajiban dan Hak dalam Pandangan Islam
Sebaliknya, tambahnya, pertikaian antar muslimin bukanlah watak asli muslimin. Umat Islam, menurutnya, akan hancur jika tidak bersatu.
Sebab itulah umat Islam yang berjumlah 1,8 miliar tak berdaya saat menghadapi musuh. “Untuk
itulah, kesatuan umat tetap diperlukan hingga akhir zaman,” ujarnya.
Shalat Idul Adha yang diselenggarakan oleh panitia gabungan dari Masjid At Taqwa Pesantren Al Fatah dan Masjid Daarul Hijrah Perumahan Taman Ria Persada Desa Pasirangin dihadiri ratusan warga sekitar. (L/RA 02/RS10/RS1)
Baca Juga: Khutbah Jumat: Menggapai Syahid di Jalan Allah Ta’ala