Komunitas Aceh di Malaysia Gelar ‘Acheh Melayu Berselawat’

Kuala Lumpur, MINA – di menyelenggarakan “Malam Cinta Rasul Komuniti Acheh Melayu Berselawat 2019” di Lorong Raja Laut, Kuala Lumpur, Sabtu (19/1) malam yang menghadirkan pembicara dari Aceh, Tengku Yusri Putih.

Presiden Komunitas Aceh di Malaysia Datuk Mansyur Usman dalam sambutannya mengatakan, kegiatan itu bertujuan memperingati Maulud Nabi Muhammad dan untuk menguatkan perekonomian masyarakat Aceh di Kuala Lumpur, demikian dilansir dari AntaraKL.

“Apabila kita kalah bersaing dengan bangsa-bangsa yang lain di perantauan, maka kita akan tertinggal jauh. Namun, kita harus bekerja sama dengan masyarakat setempat, yaitu warga Malaysia yang sudah memberikan kesempatan berniaga dengan bantuan Datuk Ibrahim bin Yusoff,” katanya.

Mansyur mengatakan, sebagaimana Pemerintah Malaysia yang membantu masyarakat Aceh saat terkena tsunami, maka relawan Aceh yang ada di Malaysia tidak tinggal diam jika terjadi musibah di dalam negeri Malaysia, karena itu masyarakat Aceh dikenal sebagai sukarelawan suka membantu yang lain.

“Saya turut menyambut baik terselenggaranya Malam Cinta Rasul yang diselenggarakan Komunitas Masyarakat Aceh di Malaysia dalam rangka meneguhkan spiritualitas kepada Allah SWT dan memperteguh warga Aceh,” ujar Agung Cahaya Sumirat, Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Kuala Lumpur saat memberikan sambutannya.

Agung menyatakan, kontribusi masyarakat Aceh dalam sejarah pergerakan Indonesia sudah tercatat dengan begitu kuat dalam sejarah NKRI. Begitu pula dukungan masyarakat Aceh terhadap masyarakat Melayu di Malaysia melawan penjajahan Portugis juga terukir dalam sejarah Malaysia.

Ia juga menyampaikan, KBRI ingin memperkokoh hubungan dengan komunitas Aceh di Malaysia, baik kepada saudara-saudara Aceh yang masih menjadi WNI maupun yang sudah menjadi warga Malaysia.

“KBRI terus berinovasi dalam meningkatkan layanan publik dengan membuka layanan 24 jam kepada warga yang mengurus paspor maupun SPLP. Selain itu kami juga melayani pendidikan dalam kejar paket A, B dan C untuk tingkat SD, SMP dan SMA secara gratis,” katanya.

Selain itu, Agung juga mengajak para WNI dari Komunitas Aceh untuk menyukseskan Pemilu 2019 di Kuala Lumpur pada 14 April 2019 mendatang.

Kegiatan itu turut dihadiri sejumlah tamu, diantaranya Sekretaris Politik Perdana Menteri Malaysia Muhammad Zahid bin Mat Arip, Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Kuala Lumpur Agung Cahaya Sumirat, Direktur Eksekutif Pembangunan Sosial Ekonomi Bandaraya Kuala Lumpur Datuk Ibrahim bin Yusoff, Atase Riset KBRI Kuala Lumpur Soeripto, Ketua Lembaga Ahlus Sunnah Wal Jamaah Wilayah Persekutuan Ustaz H Azizi, dan Presiden Persatuan Aceh Sepakat Suriadin Noernikmat. (T/Ais/RI-1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: siti aisyah

Editor: Rudi Hendrik

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.