Korban Syahid oleh Agresi Israel di Gaza 232 Orang, 1.697 Luka

Serangan udara Israel di Jalur Gaza, Sabtu, 7 Oktober 2023. (Foto: dok. WAFA)

Gaza, MINA – Jumlah korban syahid akibat agresi brutal yang sedang berlangsung di telah meningkat menjadi 232 orang, dan 1.697 lainnya terluka, menurut perkembangan terkini dari Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza.

Dikutip dari WAFA pada Ahad dini hari (8/10), Kementerian Kesehatan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa tim medisnya di seluruh Jalur Gaza yang diblokade, bekerja tanpa kenal lelah untuk menyelamatkan puluhan kasus kritis dan parah di ruang operasi dan unit perawatan intensif.

Rencana darurat juga telah diberlakukan dan tingkat darurat tertinggi telah diumumkan di semua fasilitas kesehatan dan unit ambulans, tambah pernyataan itu.

Menanggapi situasi yang meningkat, Kementerian Kesehatan mengatakan, pihaknya telah menangguhkan klinik rawat jalan dan menjadwalkan operasi untuk meningkatkan kesiapan dan kesiapsiagaan.

Baca Juga:  Misi Dagang UEA di Indonesia Gali Potensi Peningkatan Perdagangan Non-Minyak

Sementara itu, Kementerian Kesehatan Israel memperbarui jumlah korban luka dan dirawat di rumah sakit selama perang saat ini menjadi sedikitnya 1.452 orang. Adapun jumlah tewas di pihak Israel diyakini lebih 200 orang.

Dikutip dari Times of Israel, hingga pukul 21.30 waktu Palestina, Kementerian Israel menyebutkan kondisi kritis 18 orang, kondisi serius 267 orang, kondisi sedang 279 orang, kondisi baik 636 orang, dan 16 orang dirawat karena kecemasan berat. Sementara 169 lainnya masih dievaluasi oleh otoritas medis. (T/RI-1/P1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.