Lagi, Perwira Israel Tewas di Pertempuran Gaza

Tentara pendudukan Israel kembali mengumumkan tewasnya seorang perwira Korps Lapis Baja dalam pertempuran di Jalur Gaza (Foto: File/Istimewa)

Yerusalem, MINA – Tentara pendudukan pada Kamis (14/12) kembali mengumumkan tewasnya seorang Korps Lapis Baja dalam pertempuran di Jalur selatan. Sehari sebelumnya Israel juga mengakui terbunuhnya 10 perwira dan tentaranya di lingkungan Shujaiya, sebelah timur Kota Gaza.

Juru bicara tentara pendudukan mengatakan, selain tewasnya petugas tersebut, seorang tentara terluka parah. Sementara Rumah Sakit Soroka di Beersheba mengatakan, mereka telah menerima 19 tentara Israel yang terluka selama 24 jam terakhir, menurut laporan media Israel yang dikutip Quds Press.

Sejauh ini, tentara Israel telah mengakui terbunuhnya 116 anggotanya sejak dimulainya agresi darat di Jalur Gaza pada akhir Oktober, menyusul peluncuran operasi Badai Al-Aqsa oleh pejuang perlawanan .

Baca Juga:  Solidaritas Pro-Palestina, Mahasiswa Perancis Lakukan Aksi Mogok Makan

Pengumuman ini muncul ketika Brigade Al-Qassam, Brigade Al-Quds, dan faksi Palestina lainnya melancarkan pertempuran sengit melawan pasukan Israel yang menyerang, terutama di poros timur dan utara kota Khan Yunis, selatan Gaza.

Kemarin, Rabu (13/12), tentara Israel mengumumkan terbunuhnya 10 perwira dan tentara – termasuk dua komandan batalion di Brigade Golani – dan mengatakan, sebagian besar dari mereka tewas dalam penyergapan di lingkungan Shujaiya, sebelah timur Kota Gaza.

Kerugian ini merupakan yang terbesar yang diderita pasukan pendudukan di Gaza dalam satu hari sejak terbunuhnya 15 tentara Israel pada 31 Oktober.

Komandan Brigade Golani mengakui, pasukannya telah menerima serangan mematikan di Shuja’iya, dan Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevy menggambarkan apa yang terjadi di lingkungan tersebut sebagai peristiwa sulit. (T/B04/P1)

Baca Juga:  Demonstrasi Mahasiswa Bukti Lemahnya Zionis Israel

Mi’raj News Agency (MINA) 

Wartawan: Zaenal Muttaqin

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.