Lima Anggota Al-Qassam Tewas Ditembak Israel Pada Aksi Longmarch

Lima anggota Al-Qassam gugur sebagai syuhada (Quds Press)

, MINA  – Lima anggota Brigade Al-Qassam, sayap militer Perlawanan Islam Gerakan tewas ditembak pasukan dalam aksi massa damai longmarch di dekat timur perbatasan pada Jumat (30/3/2018) dalam peringatan Hari Tanah .

Dalam pernyataan hari Sabtu, disebutkan nama-nama pejuang yang gugur sebagai syuhada muda tersebut adalah komandan lapangan Jihad Farinah (35) dari Kota Gaza, Mohammed Abu Amr (27) dari Shijia, Ahmad Audah (19) dari kamp pengungsi Shati, Sari Abu Audah (27) dari Beit Hanoun, dan Musab al-Saloul (22) dari kamp pengungsi Nusseirat.

Pernyataan juga menyebutkan, rakyat Palestina dari berbagai faksi “keluar dalam kegiatan kemarin untuk mengumumkan kepada seluruh dunia bahwa Palestina tidak akan pernah menyerahkan hak dan tidak akan melupakan tanah dan tempatnya, dan tetap yakin bahwa bangsa Palestina akan membersihkan tanah mereka dari penjajahan.”

Baca Juga:  Mantan Panglima Israel: Satu-satunya Cara Bebaskan Sandera Hentikan Perang

“Kebiasaan pasukan Israel menumpahkan darah orang-orang kami. Menyerang peserta aksi damai longmarch adalah tindakan barbar yang menargetkan warga sipil tak bersenjata dengan amunisi senjata tajam,” bunyi pernyataan sebagaimana dirilis Quds Press.

Hingga Sabtu sore setelah aksi damai, tercatat 17 warga tewas dan 1.416 orang lainnya terluka, menurut pengumuman Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza.

Peristiwa “Hari Tanah” menandai tanggal 30 Maret 1976, saat enam warga Palestina tewas di wilayah pendudukan yang dirampas sejak 1948, dalam aksi protes terhadap penyitaan lahan luas oleh penjajah. (T/RS2/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.