Normalisasi Maroko-Israel, Hamas: Kami Merasa Sangat Kecewa

Yerusalem, MINA – Seorang anggota biro politik Gerakan Perlawanan Islam “”, Moussa Abu Marzouq pada Rabu (23/12) mengecam keras kesepakatan normalisasi antara Maroko dan entitas Zionis.

Abu Marzouq dalam sebuah tweet di Twitter-nya mengatakan, Hamas dengan tegas menolak penandatanganan perjanjian tripartit antara Maroko, Amerika dan entitas Zionis.

“Normalisasi mereka menunjukkan bahwa itu adalah langkah yang menyedihkan yang tidak mengungkapkan rakyat Maroko yang otentik dan posisi prinsip mereka dalam mendukung perjuangan Palestina,” kata Abu Marzouq, seperti dikutip Shehab News Agency.

Dia menambahkan, pihaknya kecewa dengan tandatangan Dr. Saad Al-Din Al-Othmani dari perjanjian tersebut, yang darinyalah Hamas berharap untuk mengambil posisi historis yang terhormat.

Sementara itu, pemimpin Hamas Sami Abu Zuhri mengutuk penandatanganan kesepakatan normalisasi antara Maroko dan pendudukan Israel, karena dianggap mengecewakan rakyat dan perjuangan Palestina.

“Kami menyatakan ketidakpuasan kami dengan tandatangan Perdana Menteri Maroko, Saad Eddine El Othmani, dari perjanjian tersebut, dan kami menganggapnya sebagai kegagalan besar bagi Partai Keadilan dan Pembangunan,

Dirinya juga menegaskan bahwa perjanjian tersebut merupakan pencacatan status maroko dan sejarah partai. (T/R12/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA).

Wartawan: Habib Hizbullah

Editor: Rudi Hendrik

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.