Panitia Haji Indonesia di Madinah Siap Sambut Jamaah

Petugas Sektor 3 Madinah bersiap mengecek pemondokan jamaah haji (Dok Kemenag RI)

Madinah, MINA – Menjelang kedatangan jamaah calon haji Indonesia, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 2022 di Arab Saudi terus bersiap.

Para petugas yang baru saja tiba di Madinah Jumat (3/5) kemarin, tampak memeriksa kelengkapan hotel atau pemondokan yang berada di Sektor 3.

“Di wilayah kerja Sektor 3 ada 13 hotel yang akan ditempati oleh jamaah haji Indonesia. Tadi kita turun melihat langsung hotel-hotel tersebut dan juga gladi prosesi penyambutan jamaah bersama anggota sektor,” ujar Sekretaris Sektor 3 Madinah Bayu, seperti dikutip dari laman Kemenag RI, Sabtu (4/6).

Berdasarkan data PPIH, saat ini ada 126 yang bertugas di Daerah Kerja (Daker) Madinah dan ada tiga sektor yang sudah siap bertugas.

Untuk masa haji 1443H/2022M, pemerintah Indonesia telah menyiapkan 126 hotel di Madinah yang akan dijadikan pemondokan jamaah haji. Hotel-hotel ini seluruhnya berada di wilayah Markaziah, yang berjarak paling jauh 500 meter dari Masjid Nabawi.

Berdasarkan data yang dikeluarkan PPIH, ada sekitar 2.776 jamaah haji Indonesia yang akan tiba di Kota Madinah pada Sabtu, 4 Juni 2022. Jamaah ini tergabung dalam tujuh kelompok terbang (kloter) yang berasal dari lima embarkasi, yaitu Solo (SOC), Jakarta Pondok Gede (JKG), Jakarta Bekasi (JKS), Surabaya (SUB), dan Padang (PDG).

Sementara perkiraan cuaca di Arab Saudi untuk siang hari, rata-rata sudah mencapai 45 derajat Celsius. Untuk itu, PPIH Daker Madinah mengimbau agar calon jamaah haji memperbanyak minum air putih untuk menjaga cairan tubuh agar tidak dehidrasi.

Calon jamaah juga diimbau untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dan memperhatikan asupan makanan. Hal ini diperlukan agar kondisi fisik jamaah tetap terjaga selama menunaikan ibadah haji. (R/R5/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Hasanatun Aliyah

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.