Tanjungpinang, 25 Rajab 1437/3 Mei 2016 (MINA) – Ada yang spesial, pada peringatan Hari Pendidikan Nasional, 2 Mei 2016 di Kepulauan Riau (Kepri). Pemerintah Provinsi Kepri menjalin kerjasama dengan Yayasan Pendidikan Silaturahim Jatikarya (YPSJ) Cibubur dalam program beasiswa “Dari Daerah untuk Daerah.”
Kerjasama tersebut ditandai dengan penandatangan MoU antara Dr. Nurdin Basirun, M.Si., Gubernur Kepri dengan Munif Chatib, Direktur Pendidikan YPSJ dan disaksikan oleh Drs. Yatim Mustofa Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri dan Ichsan Thalib, Ketua YPSJ, di pelataran Kantor Gubernur Kepri di Tanjungpinang, Senin (2/5).
Sebagaimana keterangan pers yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Pemerintah Provinsi Kepri memilih 21 siswa lulusan SLTP dari tujuh kabupaten/kota untuk melanjutkan pendidikan ke SMA IT Insan Mandiri Cibubur dengan program beasiswa.
Dalam MoU tersebut disepakati bahwa Pemerintah Provinsi Kepri menanggung biaya hidup semua peserta beasiswa, sedangkan YPSJ memfasilitasi biaya pendidikan.
Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan
Gubernur Kepri dalam sambutannya berharap bahwa beasiswa ini khusus untuk anak-anak pulau di semenanjung Kepri agar terus bersemangat untuk mendapatkan kualitas pendidikan yang baik.
“Apalagi menghadapi abad 21, globalisasi Masyarakat Ekonomi Asean dibutuhkan generasi yang mempunyai kemampuan daya saing, kreativitas dan integritas yang tinggi. Juga agar anak-anak pulau mampu melawan pengaruh negatif narkoba yang saat ini banyak mengorbankan anak bangsa,” ujar Nurdin.
Sementara Munif Chatib mengatakan bahwa SMA IT Insan Mandiri Cibubur menerapkan kurikulum nasional dengan pendekatan Project Based Al-Qur’an, yaitu sebuah pendekatan Project Based Learning yang mengangkat proyek-proyek pembelajaran dengan menjadikan Al-Qur’an sebagai landasan konsep.
“Tujuannya selain siswa diharapkan mampu menghafal Al-Qur’an, mereka juga mampu mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari,” kata Munif.
Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun
Pendekatan Project Based Al-Qur’an ini akan mendekatkan siswa dengan Al-Qur’an sebagai kitab suci yang mempunyai kebenaran mutlak dan berisi konsep-konsep yang dahsyat untuk dapat diterapkan pada segala abad, termasuk abad 21.
Selanjutnya YPSJ juga akan melakukan kerjasama dengan beberapa Pemprov dan pemda di Indonesia, antara lain Kabupaten Blora, Fak-Fak, dan Halmahera Utara. Semoga program yang didasari niat baik ini diberkahi Allah Subhanahu Wa Ta’ala. (L/P001/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru