Pendidikan Vokasi Jadi Prioritas Kemenristekdikti

Pontianak, MINA – Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) mengatakan, penguatan dan revitalisasi merupakan salah satu program prioritas kementeriannya.

Melalui berbagai program revitalisasi, Menristekdikti berharap pendidikan vokasi dapat menjadi pilihan utama, bukan pelengkap atau pilihan terakhir bagi calon mahasiswa. Jumlah pendidikan vokasi juga diharapkan meningkat setiap tahunnya.

“Politeknik merupakan tulang punggung penyiapan Sumber Daya Manusia profesional. Di berbagai negara maju, perguruan tinggi vokasi jumlahnya lebih banyak dibanding perguruan tinggi akademik. Contohnya Jerman, di sana jumlah pendidikan vokasi sudah lebih dari 61%,” tutur Nasir di Gedung , Jumat (18/1).

Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas lulusan politeknik menurut Nasir adalah dengan meningkatkan kualitas input mahasiswa yang masuk.

Nasir mengatakan, saat ini mengkaji kemungkinan seleksi masuk politeknik negeri terintegrasi dengan sistem Seleksi  Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).

“Dengan demikian politeknik mendapatkan input calon mahasiswa berkualitas dari berbagai daerah di Indonesia. Politeknik diharapkan menjadi perguruan tinggi yang heterogen, mahasiswa tidak hanya berasal dari satu daerah saja. Mutu akan lebih baik,” jelas Nasir.

Menteri Nasir juga mengingatkan kepada dosen dan pimpinan Poltek Negeri Pontianak untuk menyiapkan mahasiswanya dengan berbagai kompetensi. Setiap lulusan hendaknya memiliki bekal sertifikat kompetensi disamping ijazah untuk berkompetisi di dunia kerja.

Direktur Poltek Negeri Pontianak Muhammad Toasin Asha sangat mengapresiasi perhatian Pemerintah melalui mengenai penguatan pendidikan vokasi. Ia mengatakan bahwa saat ini Poltek Negeri Pontianak tengah berbenah untuk meningkatkan kompetensi lulusannya.

“Saat ini telah ada enam program studi yang telah memiliki lembaga sertifikasi kompetensi, sedangkan 16 program studi lainnya akan menyusul,” pungkas Direktur Poltek Negeri Pontianak. (R/R09/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Risma Tri Utami

Editor: Rudi Hendrik

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.