Bethlehem, MINA – Gerakan Fatah di kota Beit Jala dan Bethlehem pada Jumat (12/11) menyelenggarakan festival seni memperingati 17 tahun wafatnya pemimpin Palestina Yasser Arafat.
Acara dibuka dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Quran oleh tawanan Muhammad Bashir yang dibebaskan dan terluka. Kemudian dilanjutkan lagu kebangsaan dan pembacaan Al-Fatihah untuk jiwa para pahlawan. Wakalah Al-Quds melaporkan.
Muhammad Hamida, Sekretaris Fatah di kota Beit Jala, mengatakan, peringatan menekankan perlunya terus melanjutkan semangat perjuangan kepada generasi muda yang tidak hidup bersama para pendahulunya.
Hamida mengatakan, salah satu pesan paling menonjol dari festival seni, termasuk parade pembacaan puisi, adalah bahwa perjuangan tidak akan lelah sampai mencapai tujuan pendirian negara Palestina merdeka dengan Yerusalem sebagai ibu kotanya. (T/RS2/RS3)
Baca Juga: Majelis Umum PBB akan Beri Suara untuk Gencatan Senjata ‘Tanpa Syarat’ di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)