Polwan Berhijab Ikut Amankan Unjuk Rasa di Kedubes Myanmar

Polwan berhijab yang ikut mengamankan aksi solidaritas umat Muslim . Foto: Royhanul Iman/MINA

Jakarta, MINA – Aksi solidaritas terhadap umat Muslim Rohingya yang tertindas, dilakukan berbagai Ormas pada Kamis (6/9) siang.

Ribuan personil gabungan TNI dan Polri pun diterjunkan untuk mengamankan jalannya penyampaian aspirasi. Tak ketinggalan Polwan berhijab juga ikut diterjunkan.

“(Polwan berhijab ini) agar lebih adem, berkerudung kan kelihatan lebih soft,” kata Kabag Ops Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Asfuri kepada Mi’raj News Agency (MINA) di lokasi aksi, Kedubes , Menteng, Jakarta, Rabu (6/9).

Ia menambahkan, Polwan berhijab ini merupakan kesatuan dari pasukan negosiator yang ada dalam suatu aksi unjuk rasa. Polwan berhijab dinilai bisa membuat suasana unjuk rasa lebih terasa damai.

Baca Juga:  Bukan Heat Wave, BMKG: Peralihan Musim Penyebab Suhu Udara Jadi “Gerah”

“Pasukan negosiator sebagai suatu bentuk pengamanan unjuk rasa, yang SOP-nya langkah awal itu terdiri dari pasukan Polwan,” katanya.

Aksi solidaritas umat untuk Muslim Rohingya ini diikuti dari berbagai macam ormas Islam, ikatan mahasiswa, ormas kepemudaan dan lain-lain. Orasi dimulai sekitar pukul setengah 12.00 WIB di dekat Kedutaan Besar Myanmar.

Peserta aksi juga akan bertambah menyusul peserta dari FPI yang akan bergerak dari bundaran HI long march menuju Kedubes Myanmar. (L/R08/B05)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: habibi

Editor: Widi Kusnadi

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.