Program Pengembangan Budaya Literasi di SMA Alfa Centauri Bandung

Oleh: ,M.Pd., Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Bandung, Jabar

Hasil survey Programme for International Student Assessment (PISA) yang dirilis Organization for Economic Co-operation and Development (OECD) pada 2019 menyatakan bahwa Indonesia menempati ranking ke-62 dari 70 negara atau 10 negara terbawah yang memiliki tingkat literasi rendah. Rendahnya tingkat literasi bangsa Indonesia ditengarai karena beberapa faktor seperti belum adanya kebiasaan membaca sejak kecil, fasilitas pendidikan yang masih minim, kurangnya produksi buku di Indonesia, rendahnya minat atau motivasi membaca, dan masih banyak sebab lainnya.

Pengertian literasi itu sendiri, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) ialah kemampuan menulis dan membaca, atau kedalaman pengetahuan seseorang terhadap suatu subjek ilmu pengetahuan.

Sementara itu UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization) atau Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan PBB menyebutkan minat baca masyarakat Indonesia sangat memprihatinkan, hanya 0,001%. Artinya, dari 1.000 orang Indonesia, hanya 1 orang yang rajin membaca.

Berdasarkan data UNESCO akhirnya Pemerintah menerapkan Gerakan Literasi Nasional (GLN)yang dimulai sejak 2016. Gerakan ini dilaksanakan secara menyeluruh dan serentak, mulai dari ranah keluarga sampai ke sekolah dan masyarakat di seluruh Indonesia (Gerakan Literasi Sekolah, Gerakan Literasi Masyarakat, dan Gerakan Literasi Lingkungan). Gerakan Literasi Sekolah atau bisa disingkat dengan GLS adalah program yang diinstruksikan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan mulai dilaksanakan pada tahun pelajaran 2016/2017.

SMA Alfa Centauri sebagai lembaga pendidikan memiliki kewajiban menyukseskan program Pemerintah tersebut. Adapun beberapa program literasi yang diupayakan di SMA Alfa Centauri, yang berada di bawah Yayasan Taqwa Cerdas Kreatif, antara lain sbb. :

  1. Reading Challenge

Reading Challenge merupakan program Yayasan Taqwa Cerdas Kreatif yang dilaksanakan oleh unit SD, SMP, dan SMA. Dalam program ini seluruh civitas akademika baik guru, karyawan, dan siswa diharuskan membaca buku dan menginput resume buku tersebut pada website https://smaalfacentauri.com/readingchallenge/.

Orang tua siswa pun diserukan untuk mengikuti program RC ini.

Yayasan menargetkan 3.000 buku telah dibaca dalam satu tahun ajaran. Pemenang Reading Challenge akan mendapatkan voucher jutaan rupiah untuk berbelanja buku. Program ini telah berjalan sejak tahun 2019.

  1. Writing Challenge

Writing Challenge merupakan pengembangan dari Reading Challenge. Sesuai dengan namanya maka pada program ini guru, karyawan, maupun siswa ditantang untuk menulis yang nantinya akan diterbitkan dalam bentuk buku.

Mengawali program ini, Yayasan telah mengadakan workshop Writing Challenge pada Agustus 2021 lalu dengan tema “Inspirasi dari Lingkungan”.

  1. GLS

Gerakan Literasi Sekolah (GLS) SMA Alfa Centauri dikoordinir oleh Tim Literasi, yang terdiri dari anggota MGMP Bahasa dan Sejarah. GLS dilaksanakan sepekan sekali selama kurang lebih 30 menit.

Pada masa tatap muka GLS dilaksanakan secara berjamaah di hall/lapang sekolah. Siswa diberi kesempatan mempresentasikan hasil bacaan pada event tersebut. Guru dan karyawan pun turut hadir membaca bersama-sama dengan siswa.

Buku atau sumber bacaan yang di baca saat literasi ini diserahkan kepada siswa. Siswa diperbolehkan untuk membawa buku bacaan apa saja dengan syarat tidak mengandung pornografi dan SARA.

Setelah itu, siswa menuliskan resensi dan mengupload ke Portal Literasi Siswa. Pada masa PJJ, GLS dilaksanakan secara online. Siswa diperbolehkan membaca e-book rujukan Tim Literasi, dan tetap diharuskan menginput hasil bacaan melalui Canvas Course Literasi.

Selama ini telah terbit dua buku karya siswa, yakni antologi cerpen “A Miracle of Room 510” dan antologi puisi “Lilin-lilin Kecil”.

  1. Literasi Akbar

Literasi Akbar baru dilaksanakan sekali pada bulan November 2021. Memasuki semester genap ini, Literasi Akbar akan dilaksanakan berkala tiga bulan sekali. Tema yang diusung pada Literasi Akbar adalah “Membangun Generasi Literat”.

Selain kegiatan membaca buku secara bersama-sama, dipaparkan juga materi Pentingnya Membaca, dan diumumkan penginput literasi terbaik dengan reward berupa buku bacaan.

  1. Book Report

Book Report adalah sebuah program presentasi atau sharing hasil bacaan. Book Report diagendakan pada setiap rapat pekanan manajemen dan rapat bulanan bagi guru-karyawan.

Tema buku yang dilaporkan disesuaikan dengan tugas pokok guru tersebut, misal di bagian Kesiswaan maka book reportnya tentang penanganan siswa. Adapun guru disesuaikan dengan mata pelajaran yang diampu.

  1. Ekskul Cenlist

Ekstrakurikuler Centaurian Journalist (Ekskul Cenlist) telah dirintis sekitar enam tahun yang lalu. Ekskul ini beranggotakan siswa yang berminat dalam bidang jurnalistik atau tulis menulis.

  1. Reward dalam bentuk Buku

Salah satu program Kesiswaan SMA Alfa Centauri adalah Student of the Month. SOM merupakan apresiasi bagi siswa yang secara kehadiran, prestasi dan sikap dinyatakan terbaik di tiap tingkatnya.

Para peraih SOM mendapatkan reward berupa buku bacaan. Reward ini sebagai upaya membiasakan siswa agar gemar membaca.

Demikianlah beberapa program yang digagas SMA Alfa Centauri Bandung dalam membangun , melalui pembiasaan membaca, sharing bacaan, dan menulis, diharapkan tumbuh kecintaan terhadap buku dan ilmu.

Semoga upaya ini pun dapat membantu target budaya literasi Indonesia tahun 2024 yaitu 71,04%. Sehingga budaya literasi terus tumbuh berkembang di kalangan pelajar, dan menjadi membaca bukan lagi menjadi paksaan, tapi suatu kebutuhan. (A/Amn/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.